Nonton Laga Tenis AS Terbuka Sambil ”Cukur Rambut” di Stadion
Pembuat konten yang dikenal lewat tayangan aksi-aksi ”prank”-nya, Jidion Adams, digelandang ke luar dari stadion karena ketahuan tengah mencukur rambutnya saat laga tenis AS Terbuka berlangsung.
Oleh
MAHDI MUHAMMAD
·2 menit baca
New York
Olahraga tenis dikenal sebagai salah satu cabang olahraga yang paling ketat aturannya. Penonton tidak boleh mengeluarkan suara atau bergerak bila bola sudah bergerak dari satu sisi lapangan ke sisi lapangan lainnya. Adapun minum dan makan masih diperbolehkan.
Ada situasi yang tidak biasa saat pertandingan babak perempat final turnamen Grand Slam AS Terbuka ketika petenis Australia, Nick Kyrgios, menghadapi petenis Rusia, Karen Khachanov, di Stadion Arthur Ashe, New York, AS, Selasa (6/9/2022) malam. Seorang pembuat konten, Jidion Adams, terpaksa digelandang ke luar dari stadion karena ketahuan tengah mencukur rambutnya saat pertandingan berlangsung.
Laki-laki bernama lengkap Jidion Adams, pemilik akun Youtube @JiDion, tersorot kamera tengah dicukur rambutnya oleh rekannya dengan menggunakan pisau cukur elektrik. Jidion duduk di baris kedua tribune penonton, tidak jauh dari tempat duduk Kyrgios, Khachanov, dan juga wasit.
Ia tampak santai menikmati proses cukur rambut itu. Bahkan, ia sempat mengacungkan jempolnya ketika ada penonton lain yang berteriak ke arahnya.
Kamera stasiun televisi merekam kejadian tersebut. Penyiar televisi yang sedang mengomentari jalannya pertandingan pun tertawa, sambil bertanya: apakah hal itu dibolehkan atau tidak.
Tak lama kemudian, petugas keamanan menghampiri lokasi kursi Jidion dan rekannya. Petugas meminta keduanya segera meninggalkan stadion. Malumlah, bergerak saja tak boleh, ini malah cukur rambut.
Video rekaman Jidion mencukur rambut di stadion yang diunggah di akun Youtube-nya, hingga Senin (12/9/2022), telah ditonton lebih dari 200.000 kali. Jidion sendiri memiliki pengikut sebanyak 1,84 juta di Youtube.
”Mereka dikawal keluar dari tempat duduk mereka dan kemudian keluar dari lapangan karena mengganggu permainan,” kata Asosiasi Tenis AS (USTA) Brendan McIntyre. Tidak dijelaskan, apakah ada sanksi lain bagi Jidion dan rekannya oleh USTA.
Jidion dikenal biasa membuat aksi-aksi prank-nya. Aksi-aksi cukur rambut seperti itu pernah dilakukannya pada sebuah laga bola basket NBA dan di ruang kuliah. Dalam sebuah laga tenis lainnya, ia juga pernah diusir dari tribun penonton gara-gara berkali-kali meniup terompet. Aksi-aksi tersebut tentu direkam kamera dan diunggah ke akun Youtube dengan target meraup penonton sebanyak mungkin.
Seperti aksi-aksi prank lainnya, semakin kontroversial atau semakin kuat memancing emosi dan reaksi pihak-pihak terkait, bakal semakin banyak pula penonton tayangan video aksi tersebut di akun Youtube-nya. Itulah yang memang diharapkan. Perhatian didapat, cuan dari banyaknya penonton di Youtube pun diraup. (AP/SAM)