Teka-teki Simbol ZOV di Kendaraan Perang Rusia

Banyak kendaraan perang Rusia ditulisi Z, O, V. Bagi Kementerian Pertahanan Rusia, huruf itu melambangkan asal dan arah mobilisasi kendaraan perang selama latihan di Belarus.

AP/EVGENIY MALOLETKA

Tank Rusia di Mariupol, Ukraina, Jumat (11/3/2022). Di badan tank terlihat huruf Z. Banyak kendaraan perang Rusia di Ukraina ditulis huruf Z, O, V. Orang Rusia dan luar Rusia punya pemahaman berbeda atas simbol-simbol itu.

Perang menimbulkan banyak kebingunan dan dugaan. Dalam perang Rusia-Ukraina yang meletus sejak 24 Februari 2022, salah satu hal yang menarik perhatian sekaligus memicu rasa penasaran adalah huruf Z, O, V yang dituliskan besar-besar di berbagai kendaraan perang Rusia. Padahal, huruf V dan Z tidak dikenal dalam aksara Cyrilic yang dipakai Rusia dan Ukraina.

Dalam peringatan pendudukan Ukraina pada 18 Maret 2022 di Stadion Luzhniki, Moskwa, simbol ”Z” bertebaran. Sebagian dipasang di baju, sebagian lagi di poster. Ada juga sejumlah mobil yang dipasangi simbol itu.

Baca Juga: Putin Pamerkan Patriotisme Rakyat Rusia

Bukan hanya di Rusia, huruf Z juga terlihat berulang kali di jalan-jalan Serbia. Bahkan, berkali-kali sejumlah kendaraan dengan simbol itu sengaja diparkir di dekat kedutaan anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Belgrade.

Orang-orang Serbia memang masih marah kepada NATO yang membombardir Yugoslavia selama hampir tiga bulan pada 1999. Sampai 2006, Serbia memang masih bernama Yugoslavia. Pengeboman itu antara lain menghancurkan Kedutaan Besar China di Belgrade.

Baca Juga: Tanggapan Rusia

Orang-orang Serbia juga marah kepada Jerman yang menyerbu Yugoslavia pada Perang Dunia I dan II. Kala NATO membombardir Yugoslavia, Jerman sudah menjadi anggota NATO dan Uni Eropa.

Sebaliknya, Uni Soviet yang kini diteruskan Rusia bolak-balik membela Yugoslavia. Oleh karena itu, masih banyak orang Serbia yang sampai saat ini mendukung Rusia. Para politisi Serbia berulang kali menyalahkan NATO yang terus memperluas keanggotaan di Eropa tengah dan timur. Bagi Belgrade, perang di Ukraina saat ini tidak lepas dari ambisi perluasan NATO yang sudah berpuluh tahun diperingatkan berbagai pihak sebagai manuver berbahaya.

AP/DARKO VOJINOVIC

Warga Serbia mengikuti konvoi untuk menunjukkan dukungan kepada Rusia, Minggu (13/3/2022), di Belgrade. Mereka memasang huruf Z di kendaraan masing-masing. Huruf yang sama terlihat di berbagai kendaraan perang Rusia di Ukraina.

Dalam perang Ukraina, kendaraan-kendaraan perang Rusia diberi lambang O, V, Z. Di dunia maya, beredar spekulasi bahwa tiga huruf itu adalah inisial Presiden Ukraina Volodymyr Oleksandrovych Zelenskyy. Dugaan itu didasarkan pada dugaan lain: salah satu sasaran utama serangan Rusia ke Ukraina adalah Zelenskyy.

Wakil Tetap Ukraina di Perserikatan Bangsa-Bangsa Sergiy Kyslytsya menuding Z adalah singkatan dari zveri atau bahasa Rusia untuk menyebut hewan buas. Wakil Tetap Rusia di PBB Vasily Nebenzya marah dengan tudingan itu.

Baca Juga: Ranjau dan Baku Tembak Terus Hambat Pengungsian

Sejarawan Duke University, Simon Miles, mengatakan, simbol itu hanya untuk identifikasi. Karena sama-sama pernah jadi bagian Uni Soviet, Rusia-Ukraina punya banyak kendaraan tempur yang mirip. Bentuk, warna, hingga modelnya nyaris sama persis. ”Tidak mudah membedakan mana kendaraan kawan dan lawan,” kata pakar sejarah bangsa-bangsa Slav, rumpun bangsa yang mendiami Eropa tengah hingga timur, itu.

Padahal, dalam perang, harus ada sasaran jelas untuk diserang. Keputusan menyerang juga sering kali harus dilakukan dalam waktu singkat. ”Dengan memberi tanda, akan mudah mengenali mana lawan dan kawan. Jadi, peluang salah tembak semakin kecil,” katanya.

Ia tidak yakin huruf-huruf itu singkatan dari kata atau frasa apa pun. ”Hanya untuk memudahkan identifikasi secara cepat,” ujarnya merujuk pada fakta huruf-huruf itu ditulis besar-besar di badan aneka kendaraan perang Rusia.

KOMPAS/KRIS MADA

Atase Pertahanan Rusia Kapten Sergey Zhevnovatyy memaparkan perkembangan serangan Rusia ke Ukraina, Rabu (23/3/2022), di Jakarta. Rusia menyebut serangan itu sebagai operasi militer khusus.

Sementara sejarawan Universitas Michigan, Ronald Suny, menduga Z adalah singkatan ”Za”, kata Rusia yang berarti ”untuk”. Huruf Z juga dapat dimaknai ”demi”.

Wakil Atase Pertahanan pada Kedutaan Besar Rusia di Jakarta Kolonel Sergey Rashevskiy hanya tertawa kala ditanya kebenaran pemaknaan simbol-simbol itu. ”Orang bebas memaknai apa pun, padahal tidak seperti itu kenyataannya,” ujarnya, Rabu (23/3/2022), di Jakarta.

Orang bebas memaknai apa pun, padahal tidak seperti itu kenyataannya.

Memang banyak kendaraan perang Rusia ditulisi tiga aksara itu. Bagi Kementerian Pertahanan Rusia, huruf itu melambangkan asal dan arah pergerakan kendaraan perang selama latihan di Belarus. ”Z untuk zapad atau barat, V untuk vostok atau timur, dan O untuk tengah atau bisa ke mana saja,” tuturnya.

Selama latihan di Belarus, kendaraan dengan simbol Z bergerak ke barat. Adapun kendaraan dengan simbol V bergerak ke timur dan kendaraan dengan simbol O bisa bergerak ke mana saja. ”Sekarang, maknanya sudah berbeda. Z untuk za pobedu atau demi kemenangan, V untuk victory (kemenangan) dan O untuk banyak pilihan,” ujarnya. (AFP/REUTERS)