logo Kompas.id
HumanioraChatGPT Belum Mampu Membuat...
Iklan

ChatGPT Belum Mampu Membuat Makalah Ilmiah yang Meyakinkan

”Chatbot” kecerdasan buatan (AI) ChatGPT mungkin bisa meniru pekerjaan manusia dalam berbagai hal, tetapi tidak dalam penelitian ilmiah. Program komputer dapat menemukan studi palsu yang dihasilkan ”chatbot” ini.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 3 menit baca
Pemanfaatan aplikasi berbasis kecerdasan buatan (<i>artificial intelligence</i>/AI), ChatGPT, di sebuah kantor di Jakarta, Selasa (7/3/2023).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Pemanfaatan aplikasi berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), ChatGPT, di sebuah kantor di Jakarta, Selasa (7/3/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Sejak diluncurkan pada November 2022, chatbot kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) ChatGPT semakin populer digunakan untuk menulis laporan, mengirim surat elektronik, mengisi dokumen, dan menerjemahkan bahasa. Namun, studi terbaru oleh peneliti di University of Kansas, Amerika Serikat, mengidentifikasi ChatGPT belum mampu menghasilkan makalah ilmiah yang meyakinkan dan kompleks seperti buatan manusia.

Dalam studi yang diterbitkan di jurnal Cell Reports Physical Science pada 7 Juni 2023, para peneliti membuat program pembelajaran komputer untuk menemukan perbedaan antara makalah ilmiah asli dan contoh palsu yang dihasilkan ChatGPT. Peneliti melatih program itu guna mengidentifikasi perbedaan utama antara 64 studi asli di jurnal dengan 128 makalah buatan ChatGPT yang menggunakan 64 makalah asli itu sebagai petunjuk.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000