Resep alam terbukti memberikan manfaat kesehatan fisik dan mental. Pasien mengalami penurunan tekanan darah serta skor depresi dan kecemasan yang lebih rendah. Mereka pun memiliki jumlah langkah harian yang lebih tinggi.
Oleh
AHMAD ARIF
·5 menit baca
Bayangkan suatu ketika dokter Anda meresepkan pengobatan baru: habiskan waktu ke alam. Tidak hanya menyehatkan mental, tetapi bukti sains juga menunjukkan, ”resep alam” terbukti bisa memberikan manfaat kesehatan fisik.
Para peneliti dari University of New South Wales (UNSW), Sydney, menemukan bukti, resep alam bisa meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Mereka menganalisis 28 penelitian yang menguji resep alam pada pasien di dunia nyata. Resep alam dalam hal ini dipahami sebagai rujukan atau program terorganisasi oleh profesional kesehatan atau sosial untuk mendorong pasien menghabiskan waktu di alam.
Penelitian dipimpin oleh Profesor Xiaoqi Feng dari UNSW Medicine & Health dan Profesor Thomas Astell-Burt dari University of Wollongong, yang merupakan Co-Directors of the Population Wellbeing and Environment Research Lab (PowerLab).
Kami menunjukkan bahwa kontak dengan alam—dan khususnya pepohonan—sangat baik untuk memperkuat kesehatan mental dan fisik sepanjang hidup kita.
Tinjauan sistematis dan meta-analisis yang diterbitkan di The Lancet Planetary Health pada April 2023 ini menunjukkan, resep alam memberikan manfaat kesehatan fisik dan mental. Pasien mengalami penurunan tekanan darah, serta skor depresi dan kecemasan yang lebih rendah. Mereka juga memiliki jumlah langkah harian yang lebih tinggi.
Dibandingkan dengan kondisi kontrol, program resep alami menghasilkan penurunan tekanan darah sistolik yang lebih besar dengan perbedaan rata-rata –4,82 mm Hg dan tekanan darah diastolik dengan perbedaan rata-rata –3,82 mm Hg. Resep alam juga memiliki efek sedang hingga besar pada skor depresi dengan perbedaan rata-rata standar pasca-intervensi –0,5 dan skor kecemasan dengan perbedaan rata-rata standar pasca-intervensi –0,57.
Selain itu, resep alam juga menghasilkan peningkatan jumlah langkah harian yang lebih besar daripada kondisi kontrol dengan perbedaan rata-rata 900 langkah.
Sebuah analisis subkelompok terbatas pada penelitian yang menampilkan lembaga rujukan menunjukkan efek yang lebih kuat pada skor depresi, jumlah langkah harian, dan waktu mingguan aktivitas fisik sedang daripada analisis umum. Efek menguntungkan pada skor kecemasan dan depresi terutama disediakan oleh intervensi yang melibatkan profesional sosial sedangkan efek menguntungkan pada tekanan darah dan jumlah langkah harian disediakan terutama oleh intervensi yang melibatkan profesional kesehatan.
Dari meta-analisis ini, para peneliti menyimpulkan, program resep alam menunjukkan bukti manfaat kardiometabolik dan kesehatan mental serta peningkatan dalam berjalan kaki. Program peresepan alam yang efektif dapat melibatkan serangkaian pengaturan dan aktivitas alami dan dapat diterapkan melalui jalur sosial dan komunitas, selain profesional kesehatan.
”Bukti menunjukkan bahwa resep alam dapat membantu memulihkan dan membangun kapasitas untuk kesehatan fisik dan mental yang lebih baik. Apa yang kita butuhkan sekarang adalah bagaimana membuat resep alam terjadi secara berkelanjutan bagi orang-orang yang berpotensi besar untuk mendapatkan keuntungan, tetapi siapa saat ini menghabiskan sedikit waktu di alam,” kata Feng.
Alam yang menyembuhkan
Penelitian Feng dan tim ini menunjukkan, kontak dengan alam mengurangi bahaya, termasuk dari kualitas udara yang buruk, gelombang panas, dan stres kronis, sekaligus mendorong perilaku sehat seperti bersosialisasi dan aktivitas fisik. Ini dapat membantu mencegah masalah termasuk kesepian, depresi, dan penyakit kardiovaskular.
”Studi ini dibangun di atas program penelitian jangka panjang yang kami lakukan. Kami menunjukkan bahwa kontak dengan alam—dan khususnya pepohonan—sangat baik untuk memperkuat kesehatan mental dan fisik sepanjang hidup kita,” kata Feng.
Penelitian sebelumnya oleh Feng menunjukkan, tinggal dekat dengan jenis ruang hijau tertentu dapat meningkatkan kesehatan. Misalnya, dalam penelitian terhadap hampir 47.000 orang dewasa di New South Wales (NSW), mereka yang tinggal di daerah dengan kanopi pohon 30 persen atau lebih melaporkan kesehatan umum yang lebih baik dan mengalami tekanan psikologis lebih rendah.
Penelitian ini juga menginformasikan strategi City of Sydney senilai 377 juta dollar AS untuk mencapai target 40 persen tutupan hijau pada 2050.
Studi terpisah yang dipimpin Helen Chatterjee dari University College London untuk Natural England pada 2022 menunjukkan, manfaat lingkungan alam juga terhadap kesehatan mental terutama terkait dengan paparan terhadap alam meliputi peningkatan kesejahteraan, termasuk kesejahteraan subyektif, kebahagiaan, ketahanan, dan berkurangnya isolasi sosial. Paparan terhadap alam juga dapat menyebabkan penurunan gejala yang terkait dengan PTSD dan ADHD.
Menurut Chatterjee, ada bukti ”kuat dan konsisten” yang menunjukkan bagaimana ruang hijau di sekitar rumah dikaitkan dengan tingkat kematian dari semua penyebab yang lebih rendah. Para peneliti juga menemukan bukti kuat tentang manfaat alam bagi anak-anak secara khusus. Menghabiskan waktu di alam dikaitkan dengan kesehatan yang lebih baik, meningkatkan aktivitas fisik, kesejahteraan, dan kinerja kognitif anak-anak.
Kontak dan koneksi dengan alam dapat berperan dalam meningkatkan hasil kesehatan dan kesejahteraan. Sementara waktu di alam dikaitkan dengan kesehatan umum kita, ”koneksi alam”—bagaimana kita berpikir dan merasakan tentang alam—tampaknya juga terkait dengan peningkatan kesejahteraan kita, tetapi diperlukan lebih banyak penelitian di bidang ini.
Menghijaukan kota
Feng mengatakan, serangkaian bukti memang menunjukkan, ruang hijau berkualitas tinggi, seperti taman, bukan jaminan semua orang akan mengunjungi dan mendapat manfaat darinya. Tantangan berikutnya adalah bagaimana kita bisa mendorong dan memungkinkan orang untuk (kembali) terhubung dengan alam. ”Di situlah gagasan resep alam diperlukan,” ujarnya.
Menurut dia, saat ini resep alam telah muncul sebagai pelengkap perawatan medis standar. Misalnya, Pemerintah Inggris baru-baru ini menginvestasikan 5,77 juta poundsterling dalam program percontohan untuk ”resep sosial ramah lingkungan”, dan Kanada memiliki program resep alam secara nasional.
Sementara itu, di Australia, minat masyarakat terhadap resep alam semakin meningkat. Sebuah survei baru-baru ini terhadap orang dewasa Australia yang dipimpin oleh Feng menunjukkan, lebih dari 80 persen orang menerima gagasan tersebut.
Gagasan tentang mencari penyembuhan di alam sebenarnya bukan hal baru. Tabib Swiss abad ke-16 Paracelsus dikenal karena resepnya bahwa, ”seni penyembuhan berasal dari alam, bukan dari tabib”. Di Jepang, pakar kesehatan masyarakat mempromosikan shinrin-yoku atau mandi hutan sebagai kunci kesehatan fisik dan psikologis.
Premis ini juga telah didukung dengan sains bahwa untuk mencapai kesehatan warga, sebuah kota juga harus memiliki banyak taman dan tanaman hijau yang mudah diakses. Di ruang-ruang hijau inilah warga bisa mendapat penyembuhan dari alam.