Pada Rabu (5/5/2021) beredar pesan di grup Whatsapp wartawan yang biasa meliput kegiatan Komisi Pemberantasan Korupsi. Isinya seputar rencana konferensi pers KPK terkait hasil tes wawasan kebangsaan para pegawai KPK sebagai salah satu syarat pengalihan status kepegawaian mereka menjadi aparatur sipil negara.
Tes wawasan kebangsaan atau TWK ini memang menjadi sorotan publik. Perhatian masyarakat tertuju pada proses, materi, hingga hasil tes. Sejumlah materi tes dinilai tidak wajar dan tidak relevan.
Beberapa pertanyaan menyangkut hal-hal pribadi, seperti pertanyaan kenapa belum menikah dan pilih kitab suci atau Pancasila, muncul dalam tes wawancara para pegawai KPK. Banyak kalangan menilai pertanyaan dalam tes wawasan kebangsaan itu tidak relevan karena tak terkait dengan agenda-agenda pemberantasan korupsi yang menjadi tugas lembaga antirasuah itu.
