logo Kompas.id
EkonomiEkonomi (Bencana) Selat Muria
Iklan

Ekonomi (Bencana) Selat Muria

Banjir di Semarang dan sekitarnya di Jawa Tengah memunculkan lagi cerita tentang Selat Muria. Akankah itu kembali?

Oleh
HENDRIYO WIDI
· 6 menit baca
Akses jalur pantura yang kembali terendam banjir dan tidak dapat dilalui kendaraan di Kecamatan Karanganyar, Kebupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (17/3/2024). Banjir itu disebabkan jebolnya tanggul Sungai Wulan dan meluapnya sejumlah sungai di wilayah tersebut.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Akses jalur pantura yang kembali terendam banjir dan tidak dapat dilalui kendaraan di Kecamatan Karanganyar, Kebupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (17/3/2024). Banjir itu disebabkan jebolnya tanggul Sungai Wulan dan meluapnya sejumlah sungai di wilayah tersebut.

Banjir di Semarang, Demak, Kudus, Pati, Grobogan, dan Jepara di Jawa Tengah ramai diperbincangkan. Salah satu topik hangat yang menjadikan kota-kota penyangga ekonomi dan religi itu menjadi buah bibir adalah potensi munculnya kembali Selat Muria.

Pada Februari 2024, banjir akibat cuaca ekstrem melanda Demak, Grobogan, dan Kudus. Sekitar sebulan kemudian, banjir melanda kembali ketiga kota itu dan juga Semarang, Pati, dan Jepara. Bencana hidrometeorologi itu menggenangi permukiman dan lahan pertanian.

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI, FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000