logo Kompas.id
EkonomiIndustri Kreatif Indonesia,...
Iklan

Industri Kreatif Indonesia, Bukan Singapura dan Gemerlap Taylor Swift

Singapura barangkali sukses dengan Taylor Swift-nya. Tetapi, Indonesia punya cerita lain.

Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
· 7 menit baca
Di hadapan ribuan penggemarnya, Taylor Swift menyanyikan lagu sambil memainkan gitar dalam The Eras Tour di National Stadium, Singapura, Senin (4/3/2024). Konser Senin lalu adalah satu dari enam rangkaian konser berturut-turut Taylor Swift di Singapura.
TIM MEDSOS KOMPAS/JORDY PRAYOGA

Di hadapan ribuan penggemarnya, Taylor Swift menyanyikan lagu sambil memainkan gitar dalam The Eras Tour di National Stadium, Singapura, Senin (4/3/2024). Konser Senin lalu adalah satu dari enam rangkaian konser berturut-turut Taylor Swift di Singapura.

Singapura menggelar konser Taylor Swift. Tidak tanggung-tanggung, negara kota itu mengikat penyanyi kondang asal Amerika Serikat itu dengan kontrak eksklusif. Konser pun digelar enam hari, yakni pada 2-4 dan 7-9 Maret 2024. Ini barangkali bisa disebut salah satu kesuksesan Singapura mengapitalisasi nilai komersial bidang industri kreatif dan pariwisatanya.

Lantas bagaimana dengan Indonesia? Bagaimana dengan industri kreatif di Indonesia? Hal yang pasti, industri kreatif sudah menjadi bagian integral dalam perekonomian nasional. Peluangnya besar. Dan, ini sama sekali bukan tentang Singapura dan Taylor Swift.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000