logo Kompas.id
EkonomiPola Konsumsi Berubah,...
Iklan

Pola Konsumsi Berubah, Penghitungan Garis Kemiskinan Perlu Direvisi

Penentuan garis kemiskinan dinilai masih belum menggambarkan kondisi penduduk miskin. Oleh sebab itu, perlu ada perbaikan terkait metode perhitungan garis kemiskinan.

Oleh
Agustinus Yoga Primantoro
· 5 menit baca
Para pembicara dalam diskusi daring bertajuk The Poverty Line Revisitedyang diadakan oleh Australia National University Indonesia Project, Kamis (27/7/2023).
TANGKAPAN LAYAR

Para pembicara dalam diskusi daring bertajuk The Poverty Line Revisitedyang diadakan oleh Australia National University Indonesia Project, Kamis (27/7/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Garis kemiskinan sebagai penentu arah kebijakan pemerintah perlu direvisi karena terdapat pergeseran pola konsumsi penduduk dan perbedaan harga pangan antarwilayah. Di sisi lain, kemiskinan ekstrem dan kerentanan ekonomi masih menjadi tantangan.

Garis kemiskinan merupakan batas minimum pengeluaran yang harus dipenuhi oleh seseorang guna mendapat standar hidup yang layak. Kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan, seperti sandang, papan, listrik, serta pendidikan, menjadi komposisi utama dalam menentukan garis kemiskinan.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000