logo Kompas.id
EkonomiPembiayaan Rumah Belum Optimal
Iklan

Pembiayaan Rumah Belum Optimal

Penyaluran bantuan pembiayaan perumahan belum optimal. Sementara itu, laju kekurangan rumah terus bertambah.

Oleh
BM LUKITA GRAHADYARINI
· 3 menit baca
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan sebuah rumah dengan latar belakang kawasan perumahan di Kecamatan Kaliwungu, Kebupaten Kendal, Jawa Tengah, Rabu (18/5/2022). Program sejuta rumah yang dicanangkan pemerintah ini sebagai terobosan agar masyarakat perpenghasilan rendah mendapatkan akses kempemilikan hunian di tengah harga melonjaknya harga tanah.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan sebuah rumah dengan latar belakang kawasan perumahan di Kecamatan Kaliwungu, Kebupaten Kendal, Jawa Tengah, Rabu (18/5/2022). Program sejuta rumah yang dicanangkan pemerintah ini sebagai terobosan agar masyarakat perpenghasilan rendah mendapatkan akses kempemilikan hunian di tengah harga melonjaknya harga tanah.

JAKARTA, KOMPAS — Penyaluran bantuan pembiayaan perumahan bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah masih perlu didorong. Skema pembiayaan yang diselenggarakan pemerintah belum terserap optimal.

Bantuan pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) terdiri atas tiga jenis, yakni fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) dan subsidi bantuan uang muka, bantuan pembiayaan perumahan berbasis tabungan (BP2BT), serta Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000