logo Kompas.id
EkonomiInvestasi Properti Hadapi...
Iklan

Investasi Properti Hadapi Tekanan

Keputusan untuk membeli atau berinvestasi pada properti kemungkinan akan tertunda dalam waktu dekat karena melemahnya daya beli dan lesunya momentum investasi di kalangan investor properti.

Oleh
BM LUKITA GRAHADYARINI
· 3 menit baca
Pengunjung melihat maket hunian yang ditawarkan pengembang saat mengunjungi pameran perumahan, Indonesia Properti Expo ke 38 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Senin (16/5/2022). Pameran yang akan berlangsung hingga 22 Mei tersebut diikuti 60 pengembang dan menampilkan 600 proyek properti.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Pengunjung melihat maket hunian yang ditawarkan pengembang saat mengunjungi pameran perumahan, Indonesia Properti Expo ke 38 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Senin (16/5/2022). Pameran yang akan berlangsung hingga 22 Mei tersebut diikuti 60 pengembang dan menampilkan 600 proyek properti.

JAKARTA, KOMPAS — Investasi di sektor properti, khususnya residensial, diprediksi masih menghadapi tekanan tahun ini. Penyebabnya sejumlah faktor, antara lain berakhirnya insentif pajak pertambahan nilai, hingga imbas kenaikan tarif dasar listrik dan harga bahan bakar minyak.

Senior Associate Director Research Colliers Indonesia Ferry Salanto mengemukakan, keputusan untuk membeli atau berinvestasi pada properti kemungkinan akan tertunda dalam waktu dekat karena melemahnya daya beli dan lesunya momentum investasi di kalangan investor properti. Bagi investor, pertimbangan utama saat membeli properti adalah ekspektasi atas potensi imbal hasil properti.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000