Kolaborasi Trans Retail Indonesia dan Bukalapak akan semakin menguatkan kepemimpinan Bukalapak pada platform daring ke luring atau ”online to offline”.
Oleh
JOICE TAURIS SANTI
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Perusahaan ritel Trans Retail Indonesia membentuk platform untuk kebutuhan belanja sehari-hari secara daring, yaitu AlloFresh. AlloFresh merupakan kerja sama yang melibatkan Trans Retail, Bukalapak.com Tbk, dan Growtheum Capital Partners.
Modal awal pendirian AlloFresh ini sebesar Rp 1 triliun. AlloFresh berkomitmen menawarkan 150.000 barang dari 10.000 pemasok. Barang di AlloFresh akan dikirim dalam waktu 3 jam.
”Sebagai peritel modern terkemuka di Tanah Air, kami selalu memberikan harga terbaik dan pengalaman berkualitas kepada pelanggan kami. Kami terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan dan menjadi yang terdepan dalam menyediakan pengalaman omnichannel serta luring dan daring untuk pembeli kami,” kata Chairman CT Corp Chairul Tanjung dalam keterangan resmi, Selasa (1/3/2022), di Jakarta.
Kerja sama bisnis Kelompok CT Corp dengan Bukalapak sudah terjalin ketika Bukalapak menyerap penawaran saham baru Allo Bank yang dimiliki oleh anak usaha CT Corp dengan dana Rp 1,1 triliun.
Direktur Utama Bukalapak.com Willix Halim menyambut baik kemitraan ini. Menurut dia, kolaborasi ini akan semakin menguatkan kepemimpinan Bukalapak pada platform daring ke luring (online to offline/O2O). Selain itu, kemitraan ini bisa memperluas titik kontak bagi pelanggan. Jangkauan Bukalapak ke ekosistem ritel ini juga merupakan bagian dari ekspansi Bukalapak dari platform umum ke platform khusus.
President Director & CEO PT Trans Retail Indonesia Bouzeneth Benaouda percaya sinergi operasional dan keuangan antara Trans Retail Indonesia, Bukalapak, dan Growtheum akan menarik karena ada kombinasi keahlian yang melekat pada setiap pihak.