logo Kompas.id
EkonomiProduktivitas Cenderung...
Iklan

Produktivitas Cenderung Stagnan, Tantangan Pacu Hortikultura

Selain meningkatkan akses petani ke pupuk, benih unggul, dan mekanisasi, investasi pemerintah perlu difokuskan pada pembangunan infrastruktur pendukung, seperti jalan, listrik, saluran irigasi, dan akses ke pelabuhan.

Oleh
Benediktus Krisna Yogatama
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/h9R412lRe-SU2Q_WIkef0ZV7Trs=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F49c9d2e4-f319-497e-ad84-556a82e09dcf_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Ilustrasi. Pekerja menjemur bawang merah yang baru dipanen di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (15/8/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Produktivitas sejumlah komoditas hortikultura nasional cenderung stagnan selama 2014-2019. Selain mendorong produktivitas petani dan lahan, sejumlah upaya perlu ditempuh, antara lain menggenjot penggunaan bibit unggul, memperbaiki teknik budidaya, meningkatkan akses petani ke pupuk, serta menangani serangan hama dan organisme pengganggu tanaman.

Komoditas yang cenderung stagnan produktivitasnya antara lain bawang merah dan cabai besar. Data Badan Pusat Statistik dan Kementerian Pertanian menyebutkan, produktivitas bawang merah berfluktuasi, yakni dari 10,065 ton per hektar tahun 2015, lalu turun menjadi 9,295 ton per hektar tahun 2017, dan naik menjadi 9,926 ton per hektar tahun 2019.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000