logo Kompas.id
EkonomiKurangnya Literasi Mengganjal ...
Iklan

Kurangnya Literasi Mengganjal Perluasan Pasar Keuangan Syariah

Kendati berpenduduk mayoritas Muslim, pangsa pasar keuangan syariah di Indonesia masih tergolong rendah.

Oleh
Nina Susilo
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vBIO33GA_f_WG8rDEThtnmBYW9c=/1024x684/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2FWhatsApp-Image-2021-07-15-at-10.12.25-AM_1626340134.jpeg
BPMI SEKRETARIAT WAPRES

Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyebutkan, tantangan untuk mengembangkan pasar modal syariah adalah literasi dan edukasi. Hal ini disampaikan dalam seminar daring berjudul ”The Future of Islamic Capital Market: Opportunities, Challenges, and Way Forward” yang diselenggarakan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, Kamis (15/7/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia memiliki potensi menjadi pemain utama ekonomi dan keuangan syariah. Namun, pangsa pasar keuangan syariah di Indonesia masih relatif rendah. Edukasi untuk meningkatkan literasi dinilai bisa menjadi jawaban untuk tantangan tersebut.

Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyampaikan harapan positif pada potensi ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia saat memberikan sambutan di seminar daring berjudul ”The Future of Islamic Capital Market: Opportunities, Challenges, and Way Forward” yang diselenggarakan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, Kamis (15/7/2021). Hadir pula dalam acara ini Direktur Eksekutif KNEKS Ventje Rahardjo, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury.

Editor:
Anita Yossihara
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000