logo Kompas.id
EkonomiHasil Kajian Terbaru: Potensi ...
Iklan

Hasil Kajian Terbaru: Potensi Tenaga Surya Indonesia Jauh Melebihi Data Pemerintah

Kajian terbaru menyebutkan potensi tenaga surya di Indonesia bisa mencapai hampir 2.000 gigawatt atau jauh dari data resmi pemerintah sebesar 207 gigawatt. Kapasitas terpasang tenaga listrik nasional hanya 63 gigawatt.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/oRPaE0zuBciFa4Aku_0M954xOEI=/1024x575/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Fa4ff9217-6da2-4350-b7fc-d78ebecae407_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Foto udara perumahan yang telah dilengkapi panel surya di kawasan Summarecon Serpong, Tangerang, Banten, Rabu (4/3/2020). Kesadaran konsumen terhadap lingkungan dari penggunaan energi terbarukan dimanfaatkan oleh pihak pengembang perumahan dengan memberikan penawaran bonus panel surya di setiap unit rumah yang dijual.

JAKARTA, KOMPAS — Hasil kajian Institute for Essential Services Reform bersama Global Environment Institute, China, menunjukkan potensi tenaga surya di Indonesia mencapai hampir 20.000 gigawatt. Angka tersebut jauh melampaui data potensi dari pemerintah yang disebutkan sebesar 207 gigawatt. Padahal, kapasitas terpasang tenaga listrik di Indonesia saat ini hanya 63,7 gigawatt.

Hasil kajian tersebut dipaparkan dalam webinar ”Bringing Indonesia to the Gigawatt Club: Unleashing Indonesia’s Solar Potential”, Kamis (18/3/2021), yang disampaikan peneliti Institute for Essential Services Reform (IESR) spesialis fotovoltaik dan teknologi material, Daniel Kurniawan.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000