Blibli menampilkan fitur siaran langsung (live streaming) dalam rangka ulang tahun ke-9. Fitur ini juga dapat dimanfaatkan untuk penjualan produk.
Oleh
M Paschalia Judith J
·2 menit baca
Kompas/Wisnu Widiantoro
Dimas saat menawarkan pakaian dagangannya secara live di akun Facebook dari tempat tinggalnya di Karang Tengah, Tangerang, Banten, Minggu (10/5/2020). Aktivitas berdagang secara live di media sosial itu ditempuh setelah sejumlah toko milik juragannya tutup karena pembatasan sosial berskala besar.
JAKARTA, KOMPAS — Pelaku penyelenggara perdagangan melalui sistem elektronik atau e-dagang menghadirkan fitur siaran langsung di laman dan aplikasi. Fitur ini juga dapat digunakan untuk pemasaran produk-produk yang dijual.
VP Business Development Blibli Cindy Kalensang mengatakan, Blibli menampilkan fitur siaran langsung atau live streaming tersebut dalam rangka hari ulang tahun ke-9 Blibli. Ke depan, fitur siaran langsung ini juga dapat dimanfaatkan untuk penjualan produk.
”Misalnya, peluncuran produk yang dibarengi dengan penjelasan penggunaan produk tersebut,” ujarnya dalam telekonferensi pers, Senin (20/7/2020).
Berdasarkan pantauan di laman Blibli, pengguna langsung ditawarkan untuk mengeklik akses ke fitur siarang langsung. Pada fitur tersebut, terdapat video yang menampilkan pembawa dan pengisi sesi disertai dengan kolom obrolan atau chat interaktif.
Fitur siaran langsung dalam laman Blibli.com, Senin (20/7/2020), yang terpantau dari ponsel.
Selain fitur siaran langsung, Blibli juga menghadirkan sejumlah promosi dan potongan harga. Cindy mengatakan, promosi tersebut dikemas dengan tema-tema tertentu yang berbeda setiap hari pada periode 20-26 Juli 2020.
Dalam satu jam pertama sejak pembukaan rangkaian perayaan ulang tahun itu, peningkatan kepadatan pengunjung atau traffic yang terjadi pada Blibli mencapai empat kali lipat. Adapun selama pagi hari, kesehatan dan kecantikan menjadi kategori produk favorit yang dikunjungi oleh konsumen.
Fitur dan promo tersebut, lanjut Cindy, diharapkan dapat meningkatkan omzet mitra penjual Blibli hingga 2-3 kali lipat. ”Apalagi mengingat aktivitas konsumen saat ini berpusat di tempat tinggal. Oleh sebab itu, Blibli sebagai e-dagang ingin menghubungkan mitra penjual dengan pembeli,” ucapnya.
Aktivitas konsumen saat ini berpusat di tempat tinggal. Oleh sebab itu, Blibli sebagai e-dagang ingin menghubungkan mitra penjual dengan pembeli.
CEO Blibli Kusumo Martanto menuturkan, selama sembilan tahun berdiri, Blibli terus berupaya berinovasi dan beradaptasi mengikuti perkembangan dan situasi. Inovasi menjadi solusi bagi pergerakan roda perekonomian dan diharapkan dapat mendorong transformasi ekonomi digital di Indonesia.
Saat ini, Blibli juga tengah fokus menggandeng pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Salah satunya melalui sejumlah sesi berbagi atau sharing session. ”Pandemi Covid-19 membuat pelaku UMKM mesti terlibat dalam ekosistem e-dagang,” ujarnya.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2FIMG-20200720-WA0000_1595254386.jpg){kind=logo}
