logo Kompas.id
Bebas AksesBangun Desa Wisata,...
Iklan

Bangun Desa Wisata, Kelestarian Lingkungan Jangan Diabaikan

Pengembangan desa wisata diharapkan tidak mengabaikan kepentingan pelestarian lingkungan.

Oleh
MEDIANA
· 3 menit baca
Dari kiri ke kanan: Vice President Credit Cards PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Agus Hendra Purnama, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar, Wakil Pemimpin Umum <i>Kompas </i>Budiman Tanuredjo, Direktur Bisnis <i>Kompas </i>Lukminto Wibowo saat membuka Kompas Travel Fair 2022, Jumat (9/9/2022), di Jakarta.
MEDIANA

Dari kiri ke kanan: Vice President Credit Cards PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Agus Hendra Purnama, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar, Wakil Pemimpin Umum Kompas Budiman Tanuredjo, Direktur Bisnis Kompas Lukminto Wibowo saat membuka Kompas Travel Fair 2022, Jumat (9/9/2022), di Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS  —  Pemerintah melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mendorong agar pengembangan desa wisata tidak mengabaikan kepentingan pelestarian lingkungan. Aspek ini penting membuat wisatawan tetap mau berkunjung dan pada akhirnya berdampak besar untuk kelangsungan masyarakat desa wisata jangka panjang.

”Jadi, jangan berlomba-lomba untuk membangun desa wisata. Membangun desa wisata jangan dijadikan (sekadar) tujuan, tetapi sebagai dampak ke masyarakat dan lingkungan desa,” ujar Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar saat membuka Kompas Travel Fair 2022, Jumat (9/9/2022), di Jakarta.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000