logo Kompas.id
UtamaHoaks Diduga Jadi Pemicu...
Iklan

Hoaks Diduga Jadi Pemicu Pembakaran Mapolsek Tambelangan

embatasan sebagian fitur media sosial belum cukup efektif untuk membatasi penyebaran berita bohong atau hoaks. Di Sumenep, Madura, hoaks masih bisa beredar di masyarakat, bahkan diduga menjadi pemicu aksi pembakaran Markas Kepolisian Sektor Tambelangan.

Oleh
IQBAL BASYARI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7RjlFZ75HflF1FANH9OcOrnDtxE=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F2090523ETAB_1558614490.jpg

SAMPANG, KOMPAS — Pembatasan sebagian fitur media sosial belum cukup efektif untuk membatasi penyebaran berita bohong atau hoaks. Di Sampang, Madura, hoaks masih bisa beredar di masyarakat, bahkan diduga menjadi pemicu aksi pembakaran Markas Kepolisian Sektor Tambelangan. Masyarakat harus lebih kritis mempercayai informasi agar tidak mudah terprovokasi.

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Jenderal Luki Hermawan usai meninjau lokasi pembakaran di Mapolsek Tambelangan mengatakan, situasi di Sampang saat ini sudah kondusif. Polisi bahkan menambah sekitar 300 personel pengamanan dari unsur Brimob dan Sabhara ke Sampang dan Pamekasan untuk mencegah aksi anarkis massa terulang. Di sekitar Polsek Tambelangan, yang berjarak 16 kilometer dari pusat kota Sampang hingga malam ini masih dijaga ketat oleh polisi.

Editor:
agnespandia
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000