Band Cokelat meluncurkan lagu “5 Menit, 5 Tahun” untuk mengajak seluruh masyarakat Indonesia, terutama kaum muda, berpartisipasi dalam Pemilu 2019. Lagu yang pernah dirilis menjelang Pemilu 2009 diaransemen ulang dengan komposisi lagu enerjik penuh semangat.
“Sebagai seniman, kami ingin memberi sumbangsih untuk Pemilu. Lewat lagu ini, kami gambarkan lima menit dalam bilik suara, waktu singkat menentukan lima tahun kemajuan Bangsa Indonesia,” ujar bassist Cokelat, Edwin Marshal Syarif, di Jakarta, Minggu (24/2/2019).
Selain Edwin, band Cokelat yang terbentuk sejak 1996 digawangi oleh Ronny Febry Nugroho (bass), Jackline “J” Rossy (vokal) dan Axel Andaviar (drum).
Dengan lagu ini, Cokelat ingin mengajak masyarakat untuk menjauhi golput. “Jangan anggap enteng suara, jangan jadi golput, suara kita penting untuk kemajuan bangsa. Penting buat kita belajar mendewasakan diri, pikirkan dulu sebelum memilih,” kata Edwin.
Sebenarnya, ide untuk mengaransemen ulang lagu bertema pemilu sudah muncul sejak pertengahan tahun lalu. Personel band Cokelat juga bertemu dengan KPU untuk berdiskusi mengenai lagu ini sehingga ada sedikit perubahan lirik.
“Prosesnya tidak terlalu lama, lagu ini harus terdengar penuh semangat dan menyenangkan. Gimana bisa bikin lagu pop rock yang bisa terdengar menyenangkan, lalu milenial terketuk untuk memilih. Mereka (milenial) adalah target utama lagu ini,” ujar Edwin.