JAKARTA, KOMPAS — Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerindra telah menerima dua nama calon wakil gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta dan segera mengurus proses administrasinya. Selain itu, Gerindra mengklaim, permasalahan cawagub akan diselesaikan tanpa perlu menunggu Pemilihan Presiden 2019 berakhir.
Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade, yang dihubungi di Jakarta, Selasa (19/2/2019), menyampaikan bahwa Dewan Pimpinan Daerah Gerindra telah menyampaikan dua nama cawagub ke DPP Partai Gerindra. Dua nama yang lolos uji kepatutan dan kelayakan tersebut adalah Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto dari Partai Keadilan Sejahtera.
”Saya sudah berkomunikasi dengan Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik. Ia menyampaikan ada dua nama yang telah diserahkan kepada pimpinan pusat dan tidak ada masalah lagi terkait cawagub. Gerindra telah menyepakati dua nama tersebut,” katanya.
Andre mengatakan, urusan cawagub akan segera diselesaikan tanpa perlu menunggu Pemilihan Presiden 2019 usai. DPP Partai Gerindra juga segera mengurus administrasi sebelum dua nama ini diserahkan ke DPRD DKI Jakarta.
Berdasarkan ketentuan, harus ada tanda tangan dokumen persetujuan dari ketua umum atau presiden partai dan bisa juga diwakilkan oleh sekretaris jenderal masing-masing partai, yaitu Partai Gerindra dan PKS sebagai pengusung.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta Sakhir Purnomo mengatakan, pihaknya juga sedang berkonsultasi dengan DPP PKS terkait hasil uji kelayakan dan kepatutan dua cawagub DKI Jakarta. Ketua Bidang Humas DPW PKS DKI Jakarta Zakaria Maulana Alif menyampaikan bahwa sebenarnya PKS tidak terlalu mempermasalahkan hasil uji kelayakan dan kepatutan tersebut.
”Kalau kami, pasti menerima saja hasil uji kepatutan dan kelayakannya. Sebab, kedua nama cawagubnya berasal dari PKS,” ujarnya.
Segera siap
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan bahwa ia telah bertemu dengan pimpinan DPD Partai Gerindra dan DPW PKS pada Senin (18/2). Anies mengatakan, dalam pertemuan dengan dua unsur pimpinan partai tingkat wilayah DKI Jakarta telah disepakati dua nama untuk diajukan ke DPRD DKI Jakarta, pekan depan.
”Mereka menyampaikan bahwa sudah menyepakati dua nama,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Senin (18/2) malam, di Jakarta Selatan.
Anies tak menyebut nama dua calon pengganti Sandiaga Uno, yang berhenti sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta karena mencalonkan diri sebagai wakil presiden mendampingi calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto. Namun, dia memastikan proses administrasi penetapan dua nama itu akan segera rampung.
”Tadi belum disebutin (nama) dan saya juga tidak tanya. Mereka menyampaikan sudah selesai uji kelayakan dan kepatutan, kemudian siap pada tahapan berikutnya. Mereka memberikan sinyal supaya saya siap-siap,” kata Anies.
Berdasarkan rekam jejak kedua calon, Ahmad Syaikhu pernah menjadi anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PKS periode 2008-2013 dan menjabat Wakil Wali Kota Bekasi 2013-2018. Adapun Agung Yulianto merupakan lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, mantan auditor BPKP, dan Direktur PT Herba Penawar Alwahida Indonesia.