logo Kompas.id
SastraMo Thian Liang
Iklan

Mo Thian Liang

Tiga hari setelah penis Lim Wei Kwet, teman sekelasku, membengkak besar usai ia mengencingi sebuah batu patok tanah di kaki bukit.

Oleh
Sunlie Thomas Alexander
· 9 menit baca
-
UUK PARAMAHITA

-

Ketika pertama kali mendengar dari temanku Yakobus Chin Kim Fat atau yang lebih karib kami sapa A Fat bahwa sebuah Goa Maria akan dibangun di lereng timur Mo Thian Liang, aku langsung teringat pada satu peristiwa besar di masa kecilku: penampakan sesosok perempuan suci di puncak bukit itu.

Itu menjelang Pemilu 1982, ketika banyak orang China yang masih menyandang status WNA, termasuk ayahku, tiba-tiba memperoleh kemudahan untuk menjadi WNI dengan syarat harus menusuk gambar beringin pada hari pencoblosan.

Editor:
MOHAMMAD HILMI FAIQ
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000