”Pak Bhabin” dan Kendaraan Listrik G20 Mencuri Perhatian Warganet
Bagi para pemimpin negara, topik krisis pangan, transisi energi, dan perubahan iklim menjadi agenda utama yang dibahas dalam KTT G20. Namun, bagi warganet, aksi ”Pak Bhabin” dan kendaraan listrik lebih menarik perhatian.
Oleh
ANDREAS YOGA PRASETYO
·6 menit baca
Perhatian warganet terhadap pertemuan G20 ini terlihat dari pantauan interaksi pengguna media sosial selama satu pekan (7-13 November 2022). Interaksi ini sebagai respons atas pemberitaan di platform media massa dan unggahan di media digital. Kata kunci ”G20” yang dipantau menggunakan aplikasi Talkwalker menjelang pelaksanaan KTT diperbincangkan 674.000 kali dengan 3,6 juta interaksi pengguna media sosial.
Dalam periode tersebut, konten-konten dari akun Herman Hadi Basuki merajai percakapan warganet terkait isu G20. Ada tujuh konten Tiktok yang diunggah Herman Hadi Basuki dalam satu pekan terakhir dan telah menghasilkan 370.500 engagement dengan potensi jangkauan 20,9 juta reach. Bahkan, tiga konten yang diunggah menjadi perbincangan utama warganet. Dapat disebut Herman Hadi Basuki menjadi akun pemengaruh (top influencer) dalam pekan ini untuk topik G20 di media sosial.
Ada dua hal yang dapat dicermati dari keberadaan akun pemengaruh ini, yaitu latar belakang pemilik akun dan konten apa yang diunggah, sehingga sedemikian menarik atensi warganet. Aspek pertama adalah pemilik akun influencer yang bernama Herman Hadi Basuki.
Dari penelusuran profil media sosial dan pemberitaan media digital, Herman Hadi merupakan seorang anggota Polri berpangkat inspektur dua (ipda) yang berdinas di Kepolisian Resor Purworejo, Jawa Tengah. Di media sosial, Ipda Herman Hadi kerap disapa sebagai ”Pak Bhabin”. Sebutan itu merujuk sapaan pada sosok bhabinkamtibmas atau bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat yang kerap berbaur dengan warga desa atau kelurahan.
Herman Hadi juga dikenal sebagai ”Polisi Motret” sesuai channel Youtube yang dimilikinya. Dari channel Youtube Polisi Motret, setidaknya sudah 275 konten video yang diunggah hingga 14 November 2022.
Konten perdana yang dibuatnya pada 2 Januari 2019 mengisahkan anak keturunan China yang bekerja sebagai tukang nasi goreng pinggir jalan di Purworejo, Jawa Tengah, yang berhasil mewujudkan impiannya masuk sekolah polwan. Sejumlah tokoh publik pernah diajak terlibat dalam konten milik youtuber yang berciri selalu menggunakan helm ini, antara lain Presiden Joko Widodo, Kepala Polri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Namanya mulai dikenal publik pada pertengahan 2019 setelah membuat konten video yang mengajak masyarakat agar tidak terprovokasi berunjuk rasa untuk menolak hasil Pemilu 2019. Video berjudul ”Buat Apa Datang Jakarta” yang diunggah pada 13 Juni 2019 ini mengajak masyarakat untuk tidak bertindak gegabah dan tidak terpancing ikut terlibat kerusuhan akibat provokasi politik.
Pada perhelatan KTT G20 yang dilaksanakan di Bali, Pak Bhabin turut meramaikan acara presidensi Indonesia tersebut dengan aneka konten di media sosial Tiktok. Dua konten yang mendapat sambutan warganet bertema pengamanan KTT G20 dan mobil listrik yang digunakan selama penyelenggaraan konferensi.
Situasi aman
Konten pengamanan mengambil kisah kesiapan Polri mengawal jalannya KTT G20, antara lain dengan menerjunkan pasukan Unit Satwa K9 dengan anjing terlatih pendeteksi bahan peledak. Konten yang diunggah pada 11 November 2022 ini memicu 108.100 interaksi warganet berupa komentar, likes, share, serta views. Video kedua juga tak kalah mendapat respons warganet. Unggahan konten pada 8 November 2022 tentang mobil listrik yang digunakan polisi mendapat 87.800 engagement pengguna Tiktok.
Tentu bukan suatu kebetulan jika konten bernuansa keamanan dan kendaraan listrik dibuat dalam momentum KTT G20. Kedua topik tersebut menjadi perhatian utama Pemerintah Indonesia saat menjamu tamu-tamu negara. Terlebih para pemimpin negara yang hadir berasal dari negara-negara yang memiliki pengaruh besar di dunia.
Saat gelar pasukan pengamanan VVIP 7 November 2022, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memberi pesan tegas bahwa pengamanan maksimal harus diterapkan agar tidak ada celah yang dapat mengganggu keamanan dan kelancaran KTT G20. Jumlah aparat keamanan yang diterjunkan untuk mengamankan KTT G20 sebanyak 18.030 personel.
Untuk menjamin keamanan wilayah, Polri juga memasang kamera pemantau (CCTV), alat pengidentifikasi orang dengan teknologi pengenal wajah (face recognition), dan pengenal pelat kendaraan bermotor (plate recognition) yang terintegrasi dengan kantor pusat komando. Sarana-sarana pengamanan tersebut juga menjadi salah satu konten yang diungggah di akun Tiktok @hermanhadibasuki pada 7 November 2022.
Selain konten terkait pengamanan acara, unggahan konten lain yang juga menarik perhatian ialah kebijakan pemerintah menggunakan 1.256 kendaraan listrik dalam KTT G20. Sebanyak 636 mobil listrik digunakan untuk kendaraan delegasi, sedangkan 290 unit untuk patroli dan pengawalan. Sebagaimana faktor keamanan yang menunjukkan kesiapan tuan rumah menjamin pelaksanaan event dunia, keberadaan ribuan kendaraan listrik ini menjadi ajang pembuktian kemampuan Indonesia menghadapi transisi energi untuk dunia yang lebih sehat.
Oleh karena itu, munculnya influencer dengan konten-konten yang turut membantu menyiarkan kesiapan penyelenggaraan KTT G20 dapat dilihat dalam rangkaian kegiatan promosi atau pemasaran event. Merujuk publikasi Journal of Interactive Advertising (2017), keberadaan influencer diakui dapat menjadi alat komunikasi pemasaran yang efektif dalam menawarkan keterlibatan khalayak hingga menggaet pembeli potensial.
Dalam konteks tersebut, sebagaimana Pak Bhabin, munculnya akun-akun pemengaruh lain akan menjadi daya dorong yang makin menggaungkan event KTT G20. Hingga 15 November 2022 pukul 10.00 WIB, sejumlah akun pemengaruh lain turut menyemarakkan konten G20 di media sosial.
Salah satu akun pemengaruh yang muncul ialah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Melalui akun Tiktok, Sandiaga Uno mengunggah video saat menyambut Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Ada pula akun Tiktok Kompas.com yang mengunggah konten saat pemilik Tesla sekaligus CEO Twitter, Elon Musk, hadir secara virtual di acara B20 Summit. Video Elon Musk menggunakan batik ini sudah mendapatkan 75.800 interaksi warganet dan ditonton lebih dari 1,2 juta views.
Pemasaran
Selain di media sosial, topik seputar G20 juga banyak dicari pengguna internet di mesin pencari Google. Puncak pencarian warganet Indonesia dalam satu pekan terakhir (8-15 November 2022) terjadi pada 15 November 2022 pukul 08.00 WIB. Dari kata kunci yang muncul di Google Trends, kueri yang paling banyak dicari ialah kepastian kedatangan aktris Hollywood peraih Piala Oscar, Anne Hathaway, di acara B20 Summit. Sebagaimana Elon Musk, Anne Hathaway hadir secara virtual. Selain Anne Hathaway, warganet Indonesia juga penasaran dengan alasan Presiden Rusia Vladimir Putin yang tidak hadir dalam KTT G20 kali ini.
Pencarian informasi oleh pengguna internet di mesin pencari dan keberadaan akun pemengaruh menjadi gambaran distribusi informasi penyelenggaraan acara G20. Dari sisi pemerintah, popularitas topik itu menjadi bukti perhatian publik terhadap acara besar yang dilaksanakan di Bali tersebut.
Distribusi itu sedikit banyak terbantu dengan kehadiran akun-akun pemengaruh yang menyebarkan kegiatan tersebut melalui konten-konten yang dibuat dan diunggah di media sosial. Popularitas para influencer yang sudah memiliki rekam jejak pembuatan konten dan potensi jangkauan (reach) tersebut menjadi nilai tambah bagi semaraknya perhelatan G20 kali ini.
Namun, kemeriahan konten yang dibuat terlihat masih lebih banyak mengambil kedekatan dengan elite tamu undangan dan dari sisi penyelenggara. Dalam hal ini, semarak kegiatan yang berdampak bagi warga Bali dan masyarakat Indonesia pada umumnya belum banyak dieksplorasi. Padahal, banyak potensi masyarakat yang dapat digerakkan untuk menyemarakkan perhelatan besar tersebut.
Harapannya, dari sisi masyarakat, momentum akbar yang dihadiri para pemimpin dunia tersebut juga akan mendatangkan manfaat besar, seperti mendatangkan investor dunia yang dapat membuka lapangan pekerjaan bagi pekerja di Tanah Air yang akhir-akhir ini sedang dilanda kekhawatiran akan gelombang PHK dan pensiun dini. Dengan cara itulah, presidensi Indonesia di G20 tahun ini tidak hanya menggema di media sosial, tetapi juga memiliki jangkauan nyata bagi masyarakat Indonesia.(LITBANG KOMPAS)