logo Kompas.id
RisetMemahami Sulitnya Berlibur...
Iklan

Memahami Sulitnya Berlibur Tanpa Bepergian

Berlibur dan bepergian adalah dua hal yang saling berlekatan. Liburan kreatif menjadi pilihan mengisi kekosongan yang aman.

Oleh
Yohanes Mega Hendarto
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/speKTfO6fjiFposxzHvZsrPM15A=/1024x579/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F20210414cokb-pariwisata-bali_1618398757.jpg
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Pandemi Covid-19 mempengaruhi aktivitas pariwisata di Bali, termasuk di kawasan wisata Kuta, Kabupaten Badung. Pantai Kuta, Badung, Rabu (14/4/2021), masih sepi wisatawan.

Berlibur tanpa bepergian ke luar wilayah adalah hal sulit. Namun, di tengah situasi pandemi Covid-19 yang masih belum usai, masyarakat perlu kreatif untuk mengisi liburan tanpa bepergian. Jangan sampai agenda berlibur justru menambah lonjakan jumlah kasus positif Covid-19 untuk kesekian kalinya.

Liburan dan wisata menjadi sebuah dilema sejak awal pandemi di Indonesia. Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada Maret 2020 lalu, industri pariwisata mengalami kerugian besar. Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan, kerugian di industri ini sudah mendekati Rp 1.000 triliun yang berimbas ke  18 juta pekerja di sektor manufaktur dan 12 juta pekerja di sektor pariwisata.

Editor:
totosuryaningtyas
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000