logo Kompas.id
Politik & HukumSederet Isu Krusial yang...
Iklan

Sederet Isu Krusial yang Dinantikan Publik dari Debat Ketiga

Sebanyak 75,2 persen responden mengaku tertarik menonton debat ketiga. Namun, ketertarikan itu sedikit turun dibandingkan jelang debat capres pertama yang mencapai 85,2 persen dan debat cawapres sebesar 78,8 persen.

Oleh
ANTONIUS PURWANTO/LITBANG KOMPAS
· 4 menit baca
Ketiga calon presiden (kanan ke kiri), Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, mengikuti debat yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (12/12/2023).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Ketiga calon presiden (kanan ke kiri), Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, mengikuti debat yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (12/12/2023).

Komisi Pemilihan Umum kembali akan menggelar debat ketiga Pemilihan Presiden 2024 yang diikuti tiga calon presiden, Minggu (7/1/2024), di Istora Senayan, Jakarta. Publik antusias menantikan debat tersebut. Antusiasme tersebut terpotret dalam hasil jajak pendapat Kompas 3-5 Januari 2024 yang melibatkan 513 responden dari 34 provinsi di Indonesia. Sebanyak 75,2 persen responden mengaku tertarik menonton debat ketiga. Namun, ketertarikan itu sedikit turun dibandingkan jelang debat capres pertama yang mencapai 85,2 persen dan debat cawapres sebesar 78,8 persen.

Tema debat ketiga adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional, geopolitik, globalisasi, dan politik luar negeri. Dari topik debat itu, isu keamanan dan pertahanan merupakan yang paling dinantikan publik. Sebanyak 40,6 persen responden mengharapkan tema keamanan dibahas lebih mendalam dalam debat, diikuti topik pertahanan (30,3 persen).

Baca Berita Seputar Pemilu 2024
Pahami informasi seputar pemilu 2024 dari berbagai sajian berita seperti video, opini, Survei Litbang Kompas, dan konten lainnya.
Kunjungi Halaman Pemilu

Pada bidang keamanan, isu yang dinanti terutama peningkatan kinerja kepolisian dalam menciptakan keamanan dan layanan administrasi kepolisian. Di mata publik, ada sejumlah isu terkait pertahanan dan keamanan yang penting dibahas oleh tiga kandidat capres. Pada bidang pertahanan, publik menantikan gagasan para capres dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) demi memperkuat pertahanan nasional yang tangguh dalam jangka waktu lima tahun ke depan.

Di tengah tuntutan nasional dan tantangan global, penguatan SDM di bidang pertahanan itu rupanya kian dianggap penting oleh publik. Selain kesiapan SDM, publik juga menantikan para capres membahas penanganan konflik antarkelompok. Begitu pula topik alat utama sistem persenjataan dan teknologi pertahanan, pengamanan batas wilayah negara seperti daerah perbatasan dan pulau terluar Indonesia, serta industri pertahanan juga dirasa penting untuk dibahas dalam debat nanti.

Pada sektor keamanan, gagasan capres terkait peningkatan kinerja Polri dalam menciptakan keamanan menjadi salah satu yang dinantikan publik seperti disampaikan hampir sepertiga responden. Terwujudnya situasi yang aman dan tertib di tengah masyarakat turut menarik atensi publik.

Layar menampilkan Kepala Kepolisian RI Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat memberi sambutan pada acara Pemberian Penghargaan Hasil Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik dan Penghargaan dalam Pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Polri Tahun 2022 di Jakarta, Selasa (21/3/2023).
KOMPAS/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO

Layar menampilkan Kepala Kepolisian RI Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat memberi sambutan pada acara Pemberian Penghargaan Hasil Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik dan Penghargaan dalam Pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Polri Tahun 2022 di Jakarta, Selasa (21/3/2023).

Sebagai gambaran, dalam acara Rilis Akhir Tahun 2023, Kepala Polri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo menuturkan, tingkat kejahatan di Indonesia menunjukkan tren meningkat. Angka kejahatan yang dilaporkan tahun 2023 mencapai 288.472 perkara atau naik 11.965 perkara dibandingkan 2022.

Layanan administrasi kepolisian seperti surat izin mengemudi (SIM) dan pelayanan pajak kendaraan juga diharapkan mendapatkan tempat dalam debat. Tak kalah penting soal netralitas kepolisian dalam Pemilu 2024 serta upaya mengatasi aksi terorisme di Tanah Air. Di luar kedua topik itu, sebagian responden juga menantikan pendalaman lebih jauh terkait perang informasi, ancaman siber, hingga isu separatisme.

Baca juga: Dinanti, Gagasan Capres Terapkan Transparansi pada Alutsista

Terlepas dari isu-isu yang menarik publik itu, dalam dokumen visi misinya, ketiga pasangan capres sebenarnya telah memaparkan visi, misi, dan program kerja terkait pertahanan dan keamanan.

Pasangan nomor urut 1, Anies Bawedan-Muhaimin Iskandar, misalnya, menyebut akan memperkuat sistem dan strategi pertahanan negara yang adaptif terhadap dinamika global era baru yang penuh ketidakpastian, tantangan, serta ancaman konvensional dan nonkonvensional.

Pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, menyebut salah satu program prioritasnya adalah penguatan pertahanan dan keamanan negara dan pemeliharaan hubungan internasional yang kondusif.

Kendaraan tempur melakukan defile saat puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 TNI di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Kamis (5/10/2023).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Kendaraan tempur melakukan defile saat puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 TNI di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Kamis (5/10/2023).

Iklan

Sementara pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, mengusung misi Kedaulatan NKRI dengan Sistem Pertahanan 5.0. Mereka berjanji akan memodernisasi pertahanan Sakti (Perkasa dengan Keunggulan Teknologi 5.0). Konsep itu mengusung transformasi pertahanan berdasarkan doktrin Sistem Pertahanan Rakyat Semesta (Sishanrata) untuk membentuk kekuatan pertahanan Indonesia yang berdaya gentar dan dilengkapi alutsista Sakti.

Hubungan internasional

Sama seperti pertahanan keamanan, di bidang hubungan internasional dan geopolitik, publik juga menantikan sejumlah isu yang selayaknya dibahas dalam debat nanti. Hampir seperempat responden menanti visi para capres dalam kaitan konflik Israel-Palestina. Pasalnya, serangan Israel ke Palestina telah menewaskan lebih dari 21.000 warga Palestina selama periode 7 Oktober-28 Desember 2023.

Publik juga menantikan pandangan para capres mengenai visi kebijakan luar negeri Indonesia dalam lima tahun mendatang. Dengan 279 juta jiwa penduduk atau keempat terbanyak di dunia dan memiliki produk domestik bruto (PDB) 1,41 triliun dollar AS atau ke-16 terbesar di Indonesia, suara Indonesia sulit diabaikan dunia.

Topik lain yang mendapatkan atensi publik adalah peran Indonesia di berbagai forum internasional, seperti di PBB, ASEAN, dan G20. Selain itu, ekonomi global hingga isu-isu aktual seperti pengungsi Rohingya dan krisis Myanmar juga menjadi isu yang dinanti untuk dibahas.

Terkait isu-isu hubungan internasional dan geopolitik, ketiga pasangan capres-cawapres juga telah merangkumnya dalam visi misinya.

Anies-Muhaimin, antara lain, akan meningkatkan peran dan kepemimpinan Indonesia dalam kancah politik global, diplomasi ekonomi, politik luar negeri berlandaskan keadilan dan kemajuan, brand Indonesia sebagai soft power yang dikenal dunia, hingga perlindungan hukum warga negara Indonesia.

Pertemuan Tingkat Sherpa G20 (The 2nd Sherpa G20 Meeting) digelar di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Pertemuan selama tiga hari itu mengulas kemajuan pembahasan dari setiap kelompok kerja.
HUMAS KEMENKO PEREKONOMIAN

Pertemuan Tingkat Sherpa G20 (The 2nd Sherpa G20 Meeting) digelar di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Pertemuan selama tiga hari itu mengulas kemajuan pembahasan dari setiap kelompok kerja.

Prabowo-Gibran menyebut akan memperkuat dukungan diplomasi terhadap kemerdekaan dan kedaulatan Palestina, meningkatkan keamanan teknologi informasi telekomunikasi dari ancaman siber, memperkuat strategi diplomasi maritim, mengembalikan wibawa politik luar negeri Indonesia, hingga perlindungan terhadap WNI di luar negeri.

Sementara itu, Ganjar-Mahfud akan menjalankan politik bebas aktif dengan prinsip Dasasila Bandung, pelibatan global Indonesia dalam forum bilateral dan multilateral, memperkuat diplomasi, hingga modernisasi pertahanan Sakti.

Keyakinan publik

Hasil jajak pendapat juga menemukan, empat dari 10 responden meyakini capres Prabowo Subianto dianggap paling menguasai isu-isu terkait pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik. Sementara Anies Baswedan dianggap paling menguasai tema-tema tersebut oleh 24,4 persen responden. Sementara Ganjar Pranowo diyakini paling mampu oleh 15,9 persen responden.

Besarnya keyakinan responden terhadap Prabowo Subianto terkait isu-isu tersebut tampaknya tak terlepas dari latar belakang militer dan tanggung jawabnya di pemerintahan yang diemban selama empat tahun terakhir sebagai Menteri Pertahanan.

Terkait tingkat keyakinan terhadap kemampuan para capres-cawapres dalam bidang pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik, ketiga capres-cawapres mendapatkan penilaian bervariasi oleh publik. Tingkat keyakinan terhadap kemampuan Anies-Muhaimin 46,6 persen untuk pertahanan dan tertinggi 58,5 persen untuk geopolitik.

Sejumlah anak Palestina bermain di antara reruntuhan bangunan yang rusak akibat serangan Israel di Rafah, Gaza selatan, Jumat (29/12/2023). Serangan Israel telah menewaskan lebih dari 21.000 warga Palestina di Jalur Gaza.
OB

Sejumlah anak Palestina bermain di antara reruntuhan bangunan yang rusak akibat serangan Israel di Rafah, Gaza selatan, Jumat (29/12/2023). Serangan Israel telah menewaskan lebih dari 21.000 warga Palestina di Jalur Gaza.

Pasangan Prabowo-Gibran memperoleh tingkat keyakinan 61,9 persen untuk bidang geopolitik dan 75,9 persen untuk bidang keamanan. Sementara pasangan Ganjar-Mahfud mendapat tingkat keyakinan 52,6 persen untuk bidang keamanan dan 63 persen untuk hubungan internasional.

Pada akhirnya, di balik semua isu yang menarik atensi publik tersebut, debat 7 Januari 2024 bisa menjadi ajang bagi para capres menyikapi dinamika global sekaligus membuka wacana tentang kesigapan Indonesia dalam menghadapi dunia yang terus bergolak demi menggapai kepentingan nasional.

Editor:
ANTONY LEE
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000