Panaskan Mesin Sukarelawan, Ganjar-Mahfud Targetkan Raih 54 Persen Suara
Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres Ahmad Basarah di acara konsolidasi Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud minta sukarelawan terus panaskan mesin pemenangan dengan memperkuat ”canvassing” dan blusukan.
Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
·4 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Menjelang Pemilihan Presiden 2024, organ-organ sukarelawan pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD diminta terus memanaskan mesin pemenangan dengan memperkuat strategi canvassing dan blusukan ke rumah-rumah warga. Hal ini penting dilakukan karena pasangan Ganjar-Mahfud menargetkan menang satu putaran dan meraih minimal 54 persen suara pada pemilihan presiden mendatang.
Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) Ahmad Basarah dalam acara konsolidasi Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud bersama Ketua Organ Relawan Wilayah Kerja Pusat di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (26/10/2023), mengatakan, sejak rumah aspirasi sukarelawan diresmikan pada 1 Juni 2023 lalu, seluruh tim langsung bergerak menggalang kerja sama dan dukungan dari para sukarelawan dari seluruh Indonesia dan luar negeri.
Ia menegaskan, selama ini, TKRPP tidak hanya melakukan kerja-kerja administrasi, tetapi juga melakukan verifikasi faktual dan berbagai kegiatan baik di rumah aspirasi maupun di luar rumah aspirasi. TKRPP juga terus memonitor soliditas dan loyalitas para sukarelawan Ganjar, terkhusus setelah pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum.
”Alhamdulillah, hingga saat ini 100 persen organ sukarelawan yang tergabung di TKRPP tetap menyatakan loyalitas dan kesetiaannya kepada Ganjar-Mahfud,” ujar Basarah.
Dalam acara tersebut, hadir pula Ketua TPN Arsjad Rasjid, Deputi Kinetik Teritorial TPN Komisaris Jenderal (Purn) Luki Hermawan, dan Deputi Politik 5.0 TPN Andi Widjajanto.
Alhamdulillah, hingga saat ini 100 persen organ sukarelawan yang tergabung di TKRPP tetap menyatakan loyalitas dan kesetiaannya kepada Ganjar-Mahfud.
Hingga saat ini, TKRPP mencatat setidaknya terdapat 1.620 organ sukarelawan pendukung Ganjar-Mahfud. Barisan sukarelawan ini terbagi dalam tiga kluster, yakni tingkat pusat (449 organ sukarelawan), tingkat provinsi (394 organ sukarelawan), tingkat kabupaten/kota (807 organ sukarelawan).
Jika diidentifikasi berdasarkan ruang lingkup kerja sukarelawan, barisan sukarelawan tersebut juga telah difokuskan untuk menggarap sejumlah segmentasi masyarakat, seperti generasi Z, kaum milenial, guru, tani, nelayan, aktivis pergerakan, akademisi, kesehatan, emak-emak, dan media sosial.
Basarah melanjutkan, sejauh ini para sukarelawan telah berkegiatan di rumah aspirasi, antara lain mengadakan pelatihan juru kampanye, penyuluhan stunting, kegiatan keagamaan, dan pentas seni. Rumah aspirasi juga berfungsi sebagai pusat kegiatan bagi organ-organ sukarelawan, mulai dari kegiatan deklarasi hingga rapat koordinasi.
Jadi, aksi tersebut dilakukan dengan menempel stiker Mas Ganjar Pranowo di rumah-rumah penduduk dan membagikan kaus Mas Ganjar Pranowo. Jumlah kaus dan stiker Mas Ganjar Pranowo yang sudah didistribusikan ke empat provinsi itu saja sudah sekitar 4 juta eksemplar.
Tak hanya itu, untuk terus menyosialisasikan Ganjar-Mahfud, para sukarelawan juga berkegiatan di luar rumah aspirasi, seperti menyiapkan lokasi blusukan Ganjar di rumah-rumah warga, pasar-pasar, dan komunitas-komunitas. Para sukarelawan juga sampai saat ini masih terus melancarkan aksi canvassingdan door to door ke rumah-rumah penduduk. Aksi tersebut dilakukan di sejumlah wilayah, yakni DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
”Jadi, aksi tersebut dilakukan dengan menempel stiker Mas Ganjar Pranowo di rumah-rumah penduduk dan membagikan kaus Mas Ganjar Pranowo. Jumlah kaus dan stiker Mas Ganjar Pranowo yang sudah didistribusikan ke empat provinsi itu saja sudah sekitar 4 juta eksemplar,” ungkap Basarah.
Untuk memantau program canvassing dan door to door tersebut, TKRPP juga membuat aplikasi bernama Gaskeun. Melalui aplikasi ini, TKRPP bisa secara real time memonitor pergerakan sukarelawan dalam melakukan program canvassing dan door to door ke rumah-rumah warga.
Ibarat mesin mobil, kalau selama ini TKRPP mesinnya masih cc 2.000, maka setelah ada TPN, kami harapkan cc mesin itu menjadi 4.000, atau bila perlu 10.000 cc mesin yang bisa menggerakkan kekuatan organ-organ sukarelawan ini.
Pada saat bersamaan, untuk mendukung pencapresan Ganjar dan Mahfud ini, TKRPP dan sukarelawan juga terus memproduksi dan mengamplifikasi konten-konten ke berbagai platform media sosial serta melakukan monitoring dan analisis pemberitaan media.
Basarah berharap, dengan terbentuknya TPN yang dipimpin Arsjad, tim dapat menjalin dan membangun kerja sama yang bersifat koordinatif dan efektif, utamanya untuk mendapatkan dukungan alat peraga kampanye yang diperlukan para sukarelawan untuk bergerak ke bawah. Kolaborasi antara organ sukarelawan dan partai politik pendukung Ganjar-Mahfud ini pun diharapkan bisa menjadi pertemuan energi politik yang mampu membawa kemenangan bagi Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024.
”Ibarat mesin mobil, kalau selama ini TKRPP mesinnya masih cc 2.000, maka setelah ada TPN, kami harapkan cc mesin itu menjadi 4.000, atau bila perlu 10.000 cc mesin yang bisa menggerakkan kekuatan organ-organ sukarelawan ini,” ucap Basarah.
Menang satu putaran
Arsjad menambahkan, kekuatan pemenangan Ganjar-Mahfud terletak pada para sukarelawan. TPN, lanjutnya, hanya bertindak sebagai fasilitator. Ia pun berharap sinergisitas antara para sukarelawan dan TPN ini bisa membawa kemenangan bagi Ganjar dalam satu putaran Pilpres 2024.
”Sekarang, kan, sudah jelas ada tiga pasangan dan dengan demikian kami mulai berhitung kembali semuanya, pastinya dengan jelas sekarang tahu siapa saja yang menjadi kompetitor dari yang ada. Nah, dengan demikian, kami melihat bahwa memang 54 persen itu putaran pertama Insya Allah kami ingin memenangi itu. Itu yang ingin kami fight sebagai bagian dari tujuan kami untuk memastikan kemenangan Mas Ganjar dan Prof Mahfud,” tuturnya.
Andi Widjajanto juga meminta sukarelawan untuk tidak memikirkan pasangan lain. Para sukarelawan cukup fokus pada pemenangan Ganjar-Mahfud. Ia juga meminta para sukarelawan tidak terpancing pada kampanye yang keruh.
Enggak usah sebut nama lain, cukup Ganjar-Mahfud. Fokus saja dengan kita. Saya betul-betul terpukau ketika mendengar bagaimana para ketua umum parpol pengusung memberikan arahan dalam beberapa kali rapat TPN. Suasana tenang, penuh kepastian, tidak ada emosi, ingin kita fokus ke diri kita sendiri.
”Enggak usah sebut nama lain, cukup Ganjar-Mahfud. Fokus saja dengan kita. Saya betul-betul terpukau ketika mendengar bagaimana para ketua umum parpol pengusung memberikan arahan dalam beberapa kali rapat TPN. Suasana tenang, penuh kepastian, tidak ada emosi, ingin kita fokus ke diri kita sendiri,” kata Andi.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menyampaikan pesan-pesannya kepada para sukarelawan melalui panggilan video. Ia meminta para sukarelawan untuk tidak boleh terganggu pada situasi apa pun.
”Konsentrasi pada kekuatan kita. Berpikir dan berkata yang positif dan baik agar masyarakat mendapatkan penjelasan yang baik,” ujarnya.
Ia meyakini, para sukarelawan telah memiliki taktik pemenangan. Untuk itu, ia berharap taktik pemenangan itu semakin digencarkan dan konsolidasi semakin ditingkatkan.
”Konsolidasi tidak boleh lepas lagi. Gas pol. Tidak boleh kita ragu-ragu,“ kata Ganjar.