Cak Imin Batal Buka Acara MTQ Internasional di Tanah Laut
Bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Muhaimin Iskandar batal menghadiri acara pembukaan Gema Alquran 2023 dan MTQ tingkat nasional dan internasional di Tanah Laut.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyatakan, duet Jokowi-Ma'ruf merupakan representasi kaum nasionalis dan religius dalam pemerintahan Indonesia.
PELAIHARI, KOMPAS — Bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Muhaimin Iskandar, batal menghadiri acara pembukaan Gema Alquran 2023 sekaligus pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat nasional IX dan tingkat internasional III Jam’iyyatul Qurra wal Huffazh Nahdlatul Ulama di Pelaihari, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Selasa (5/9/2023). Padahal, acara tersebut menjadi alasannya tidak datang memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi.
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dijadwalkan menjalani pemeriksaan KPK di Jakarta pada Selasa ini. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu bakal diperiksa sebagai saksi berkaitan dengan kasus dugaan korupsi sistem proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Kementerian Ketenagakerjaan pada 2012.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Jam’iyyatul Qurra wal Huffazh (JQH) Nahdlatul Ulama Saifullah Ma’shum mengatakan, Cak Imin sempat datang ke Pelaihari, Tanah Laut, dan berada di sana sekitar satu jam dari pukul 13.00 hingga pukul 14.00 Wita.
”Rencana beliau datang ke sini sudah lama, jauh sebelum dideklarasikan sebagai bakal cawapres bersama Anies Baswedan. Beliau adalah pembina PP JQH NU sekaligus inisiator Nusantara Mengaji. Kebetulan beliau juga adalah Wakil Ketua DPR,” katanya di Pelaihari, Selasa (5/9/2023) sore.
Menurut Saifullah, kedatangan Cak Imin ke Tanah Laut disambut Wakil Bupati Tanah Laut Abdi Rahman dan Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar. Mereka bertemu di Kantor Bupati Tanah Laut.
Pada kesempatan itu, Cak Imin juga bersilaturahmi dengan beberapa kiai yang menghadiri acara Gema Alquran dan MTQ di Tanah Laut.
”Beliau hadir ke Tanah Laut sebagai pengurus PP JQH NU. Kalau bisa membuka acara MTQ ini, bagus sekali. Tetapi, karena waktunya tidak memungkinkan dan ada acara lain, beliau tidak datang ke acara pembukaan. Beliau hadir saja, kami sudah senang walaupun tidak bisa membuka acara,” ujarnya.
Saifullah menyebutkan, Cak Imin harus kembali ke Jakarta dengan pesawat pukul 15.30 Wita dari Banjarbaru. Sementara itu, acara pembukaan Gema Alquran dan MTQ di Tanah Laut baru dimulai pukul 15.00 Wita.
Beliau hadir ke Tanah Laut sebagai pengurus PP JQH NU. Kalau bisa membuka acara MTQ ini, bagus sekali (Saifullah).
”Kami memahami kalau beliau datang untuk menghormati acara ini. Beliau juga mendoakan agar acara ini bisa sukses dan mohon maaf karena tidak bisa mengikuti acara pembukaan,” katanya.
Ketua Pelaksana Gema Alquran 2023 Abdul Hakim Muslim mengatakan, pihaknya tidak mengundang Cak Imin untuk menghadiri pembukaan Gema Alquran dan MTQ di Tanah Laut. Informasi kedatangan Cak Imin ke Tanah Laut juga baru diterima pihaknya pada Senin (4/9/2023) malam.
”Kami memang tidak mengundang beliau. Jadi, kami pun tidak melakukan persiapan untuk menyambut kedatangannya,” ujar Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Tanah Laut itu.
Tidak diundang
Menurut Hakim, Cak Imin akan datang sebagai tamu dan dalam kapasitasnya sebagai wakil ketua DPR walaupun ia tidak diundang. ”Yang kami undang untuk membuka acara ini adalah Menteri Agama atau Wakil Menteri Agama,” katanya.
Bupati Tanah Laut Sukamta mengatakan, dirinya meminta agar Cak Imin tidak datang dalam acara pembukaan Gema Alquran dan MTQ di Tanah Laut karena ini adalah acara pemerintah. ”Saya tidak ingin kemudian nanti digoreng jadi masalah-masalah politik, kan, tidak baik bagi beliau dan tidak baik bagi saya juga. Ini demi kebaikan bersama,” katanya.
Sukamta juga mengaku tidak tahu perihal kedatangan Cak Imin ke Tanah Laut, termasuk pertemuan Cak Imin dengan Abdi Rahman. ”Saya tidak tahu karena saya tidak sempat bertemu beliau. Saya juga belum bertemu dengan Bapak Wakil Bupati,” katanya.
Sekali lagi Sukamta menegaskan bahwa ia tidak mengundang Cak Imin. Tim Cak Imin juga tidak berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Tanah Laut. ”Tuan rumahnya, kan, saya, yang mengundang juga saya. Nah, saya tidak pernah mengundang beliau. Saya mohon beliau untuk tidak hadir di acara pembukaan, tetapi kalau setelah pembukaan mau ke mana dipersilakan,” katanya.
Gema Alquran dan MTQ tingkat nasional IX dan tingkat internasional III di Tanah Laut berlangsung pada 5-7 September 2023. MTQ ini mengangkat tema MTQ untuk Perdamaian dan Kesejahteraan Umat. MTQ tingkat nasional diikuti 17 provinsi dan tingkat internasional diikuti delapan negara, yaitu Malaysia, Bangladesh, Pakistan, India, Singapura, Thailand, Iran, dan Indonesia.
