Ketika Presiden Jokowi Memimpin Upacara Parade Senja di Lapangan Bela Negara
Presiden Jokowi memimpin upacara Parade Senja dan penurunan bendera Merah Putih di Lapangan Bela Negara, Kementerian Pertahanan, Jakarta. Upacara yang digelar 4 Oktober 2022 petang ini merupakan rangkaian HUT ke-77 TNI.
Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
·3 menit baca
Lantunan nada dari marching band yang memainkan lagu "Maju Tak Gentar" mengiringi derap pasukan memasuki Lapangan Bela Negara, Kementerian Pertahanan, Jakarta pada Selasa, 4 Oktober 2022 petang. Hujan yang mengguyur sejak sore masih menyisakan gerimis di saat mereka berbaris untuk mengikuti upacara parade senja dan penurunan bendera pada petang hari yang merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun ke-77 Tentara Nasional Indonesia pada 5 Oktober tersebut.
Presiden Joko Widodo yang tiba di lokasi sekitar pukul 18.10 WIB pun langsung disambut Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Selanjutnya, sekitar pukul 18.30 WIB, Presiden Joko Widodo yang bertindak sebagai inspektur upacara pun tiba di tempat upacara. Upacara kemudian dimulai dengan laporan komandan upacara, Kolonel Arm. Anom Wirasunu, kepada Presiden Jokowi selaku inspektur upacara.
Selepas menerima penghormatan pasukan dan laporan dari komandan upacara, Presiden Jokowi pun mengajak seluruh hadirin mengheningkan cipta. “Untuk mengenang jasa para pahlawan dan pejuang-pejuang bangsa, mengheningkan cipta dimulai,” katanya.
Selepas mengheningkan cipta, upacara penurunan bendera merah putih dilangsungkan di tengah gerimis yang terus mengguyur. Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya" pun berkumandang mengiringi prosesi penurunan bendera yang sebelumnya berkibar di Lapangan Bela Negara tersebut.
“Untuk mengenang jasa para pahlawan dan pejuang-pejuang bangsa, mengheningkan cipta dimulai”
Menyusul kemudian lagu “Andika Bhayangkari” yang dilantunkan pasukan marching band dari kesatuan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Lagu bertempo andante tersebut adalah gubahan maestro Amir Pasaribu.Lagu bersemangatkan patriotisme ini kerap dikaitkan dengan kisah Gadjah Mada bersama 15 bhayangkari pengawal raja di era Kerajaan Majapahit silam.
Seusai upacara, Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, serta Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo pun menyaksikan defile atau parade pasukan. Defile tersebut menampilkan pasukan dari tiga matra TNI, yakni TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara. Selain itu defile juga diikuti pasukan Kepolisian Negara Republik Indonesia, kadet Universitas Pertahanan, dan komponen cadangan.
"Dari acara defile, parade, penurunan bendera, dan syukuran ini kita berharap menghormati para sesepuh kita, para senior kita, yang telah mendahului maupun yang sudah purnawirawan. Kita tetap bersatu, bersama dalam membangun bangsa Indonesia ini"
Syukur dan Penghormatan
Ketua Panitia Acara Syukuran dan Ramah Tamah HUT ke-77 TNI Tahun 2022 Brigadir Jenderal TNI Zainul Arifin menuturkan bahwa upacara penurunan bendera Merah Putih dan parade senja ini digelar sebagai salah satu bentuk syukur sekaligus penghormatan kepada para pahlawan dan purnawirawan.
"Dari acara defile, parade, penurunan bendera, dan syukuran ini kita berharap menghormati para sesepuh kita, para senior kita, yang telah mendahului maupun yang sudah purnawirawan. Kita tetap bersatu, bersama dalam membangun bangsa Indonesia ini," ujarnya.
"Dari acara defile, parade, penurunan bendera, dan syukuran ini kita berharap menghormati para sesepuh kita, para senior kita, yang telah mendahului maupun yang sudah purnawirawan. Kita tetap bersatu, bersama dalam membangun bangsa Indonesia ini"
Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden menginformasikan bahwa turut hadir dalam acara tersebut Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono, dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo.(CAS)