RI-Spanyol Tegaskan Komitmen Saling Dukung Kedaulatan Negara

Spanyol mendukung kedaulatan Indonesia serta menghormati prinsip-prinsip dan norma peraturan internasional, khususnya terkait konvensi laut.

MAWAR KUSUMA WULAN KUNCORO MANIK

Wakil Presiden Maruf Amin saat menerima audiensi Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia Francisco Aguilera Aranda di Kantor Wapres, Jakarta Pusat, Senin (18/4/2022) petang.

JAKARTA, KOMPAS — Indonesia dan Spanyol menegaskan komitmen bersama untuk saling mendukung dalam menegakkan integritas teritorial masing-masing negara. Kedua negara menyadari memiliki tantangan serupa, yakni konflik dan sparatisme.

Dukungan atas kedaulatan tiap-tiap negara menjadi penting untuk menguatkan integritas teritorial. ”Saya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas komitmen Pemerintah Spanyol untuk terus mendukung kedaulatan Indonesia,” ujar Wakil Presiden Ma’ruf Amin saat menerima audiensi Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia Francisco Aguilera Aranda di Kantor Wapres, Jakarta Pusat, Senin (18/4/2022) petang.

Wapres menuturkan bahwa separatisme merupakan ancaman terhadap keamanan negara sehingga perlu diwaspadai. Sudah semestinya Spanyol dan Indonesia menegaskan komitmen bersama untuk menegakkan integritas teritorial setiap negara.

MAWAR KUSUMA WULAN KUNCORO MANIK

Wakil Presiden Maruf Amin saat menerima audiensi Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia Francisco Aguilera Aranda di Kantor Wapres, Jakarta Pusat, Senin (18/4/2022) petang.

Wapres juga mendorong peningkatan kerja sama Indonesia-Spanyol di bidang keagamaan, budaya, dan pendidikan sebagai upaya merekatkan rasa saling pengertian antarmasyarakat kedua negara. ”Kita juga perlu bekerja sama untuk memperkuat saling pengertian antarnegara dan masyarakat, termasuk perkuat dialog antaragama, antarbudaya dan kerja sama pendidikan,” kata Wapres.

Pernyatan Wapres disambut Dubes Aguilera dengan menegaskan bahwa selama ini Indonesia dan Spanyol telah memiliki hubungan bilateral yang sangat baik. ”Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden Indonesia. Dan, tugas kami adalah terus mengidentifikasi dan menjajaki peningkatan kerja sama bilateral yang dapat ditingkatkan dan dimanfaatkan bersama,” tuturnya.

Separatisme merupakan ancaman terhadap keamanan negara sehingga perlu diwaspadai. Sudah semestinya Spanyol dan Indonesia menegaskan komitmen bersama untuk menegakkan integritas teritorial setiap negara.

Spanyol sangat mendukung kedaulatan Indonesia sebagaimana Indonesia telah mendukung Spanyol. ”Untuk mendukung kedaulatan tersebut, kami juga menghormati prinsip-prinsip dan norma peraturan internasional khususnya terkait konvensi laut,” terangnya.

Baca Juga: Eropa Menolak Separatisme

Lebih lanjut Dubes Aguilera menegaskan pentingnya peningkatan kerja sama kedua negara. Salah satunya kerja sama untuk mendukung dan mempromosikan kehidupan beragama yang harmonis. Sama dengan Indonesia, Spanyol juga menganggap perlunya dialog antaragama.

Terkait kerja sama budaya, Dubes Aguilera menuturkan bahwa dirinya ingin mempromosikan pertukaran bahasa, yakni dengan mengajarkan bahasa Indonesia di Spanyol dan sebaliknya. ”Pertukaran seperti ini juga diharapkan dalam bidang pendidikan,” ujarnya.

BIRO PERS SEKRETARIAT PRESIDEN/LAILY RACHEV

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Italia Mario Draghi saat sesi penutupan KTT G20 di Roma, Italia, Minggu (31/10/2021).

Pertemuan itu juga dimanfaatkan Wapres Amin untuk meminta dukungan Spanyol terhadap Presiden G20 Indonesia saat ini. ”(Dalam G20) Indonesia terus mendorong terciptanya perdamaian dan memahami pentingnya untuk menghentikan peperangan di Ukraina. Indonesia juga tidak akan menyia-nyiakan harapan masyarakat di negara berkembang terhadap upaya konkret G20 untuk mengatasi dampak ekonomi pascapandemi,” tambahnya.

Aguilera pun mengungkapkan bahwa Spanyol adalah tamu permanen dalam perhelatan G20. Oleh karena itu, sangat penting bagi Spanyol untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia. ”Salah satu aspek yang dapat kami garis bawahi, yaitu mengenai perspektif kehormatan terhadap kedaulatan,” ungkapnya.

Dubes Aguilera juga mengapresiasi Indonesia yang berhasil menangani pandemi dengan baik yang salah satunya melalui kebijakan vaksinasi. Selain itu, ia juga meyakini pada 2024 mendatang Indonesia akan dapat menyelenggarakan pemilu dengan baik sebagaimana beberapa pemilu sebelumnya. ”Pengalaman besar tersebut dapat menjadi rujukan dunia,” ujarnya.