logo Kompas.id
Politik & HukumPresiden Diminta Menolak...
Iklan

Presiden Diminta Menolak Rencana Masuknya TNI ke Ranah Sipil

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Xf_la0UGFHqjQm-OyCVaGQHs704=/1024x622/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190221_200402_1550754472.jpg
FAJAR RAMADHAN UNTUK KOMPAS

Aksi kamisan ke-575 menolak militer kembali menduduki jabatan sipil di Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS— Presiden Joko Widodo diminta untuk menolak rencana masuknya perwira TNI aktif ke ranah sipil. Hal ini tidak saja menjadi pukulan balik pada reformasi, tetapi juga membuat TNI tidak berfungsi maksimal sebagai alat pertahanan negara.

Peneliti Senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Syamsuddin Haris mengatakan, tidak menjadi masalah kalau perwira TNI yang akan diperbantukan ke kementerian atau lembaga sipil pensiun terlebih dahulu.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000