logo Kompas.id
Politik & HukumKilas Politik & Hukum
Iklan

Kilas Politik & Hukum

Oleh
· 2 menit baca

KPK Siap Buka Fakta Kasus Suap di Pengadilan Komisi Pemberantasan Korupsi siap membuka keterkaitan Direktur Operasional PT Rakabu Sejahtera Arief Budi Sulistiyo dalam dugaan kasus suap pajak. Arief, yang juga kerabat Presiden Joko Widodo, masuk daftar saksi yang akan dihadirkan jaksa. Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Jakarta, Jumat (17/2), mengatakan, Arief adalah salah satu yang diperiksa pada tahap penyidikan. "Tiap saksi memiliki porsi masing-masing. Untuk klarifikasi lebih lanjut dan terbuka, bisa disimak di pengadilan," kata Febri. Di dakwaan Ramapanicker Rajamohanan Nair, pemilik PT EK Prima Ekspor Indonesia, Arief melalui Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Khusus Kementerian Keuangan Muhammad Haniv minta dipertemukan dengan Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi. Permintaan Arief dilanjutkan ke Handang Soekarno, Pejabat Penyidik PNS DJP. "Apa pun keputusan Dirjen. Mudah-mudahan terbaik buat Mohan pak," tulis Arief dalam pesan tertulisnya ke Handang. (IAN)Wali Kota Madiun Jadi Tersangka Pencucian UangUntuk kedua kalinya, Wali Kota Madiun, Jawa Timur, Bambang Irianto ditetapkan sebagai tersangka. Jika sebelumnya Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Bambang sebagai tersangka dua kasus, yaitu penyalahgunaan wewenang pembangunan Pasar Besar Kota Madiun tahun 2009-2012 dan gratifikasi, kini Bambang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pidana pencucian uang. Juru Bicara KPK Febri Diansyah, di Jakarta, Jumat (17/2), menyampaikan bahwa Bambang dijerat Pasal 3 dan/atau Pasal 4 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. "Untuk indikasi ini, penyidik telah memeriksa 33 saksi di Kepolisian Resor Madiun," kata Febri. Meski demikian, KPK belum dapat memberitahukan jumlah aset yang dimiliki Bambang dan total anggaran yang disalahgunakan melalui tindak pidana pencucian uang tersebut. KPK juga masih menelusuri modus yang dilakukan Bambang. (IAN)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000