logo Kompas.id
OpiniMenjauh dari Padi
Iklan

Menjauh dari Padi

Luas panen padi terus berkurang karena berbagai hal. Hal ini bisa dimaknai sebagai fenomena menjauh dari padi.

Oleh
KHUDORI
· 4 menit baca
Ilustrasi
SUPRIYANTO

Ilustrasi

Di Indonesia tidak ada satu komoditas pangan sesuperior padi. Selain partisipasi konsumsi warga dari Sabang sampai Serui nyaris sempurna, hampir 100 persen, padi diusahakan lebih dari 13 juta keluarga, terbesar kedua setelah peternakan. Mereka ini rata-rata petani kecil.

Kontinuitas produksi padi ke depan amat bergantung pada para petani gurem tersebut. Masalahnya, enam tahun terakhir (2018-2023) ada sejumlah hal yang mengkhawatirkan dalam produksi dan produktivitas padi. Ini perlu perhatian superserius.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000