logo Kompas.id
OpiniMengapa Disebut Angpau...
Iklan

Mengapa Disebut Angpau Lebaran?

”Angpau” atau ”angpao” ternyata bukan hanya milik warga Tionghoa yang diberikan saat Imlek. Kata ini pun digunakan warga Indonesia dan Malaysia saat Lebaran. Disebut ”angpau lebaran” atau ”angpao raya”.

Oleh
Retmawati
· 2 menit baca
Kata <i>angpau</i> atau <i>angpao</i> mengalami perluasan makna. Kata ini tidak hanya dipakai untuk menyebut uang dalam amplop merah saat Imlek, tetapi juga untuk menyebut uang dalam amplop saat Lebaran.
KOMPAS

Kata angpau atau angpao mengalami perluasan makna. Kata ini tidak hanya dipakai untuk menyebut uang dalam amplop merah saat Imlek, tetapi juga untuk menyebut uang dalam amplop saat Lebaran.

Menjelang Lebaran, apalagi setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dicabut, geliat masyarakat menyambut hari raya begitu terasa di berbagai lini. Dari pemenuhan kebutuhan pokok, tiket mudik, hingga yang tak ketinggalan, penukaran uang kertas baru.

Penukaran uang kertas baru ini seperti hal wajib dalam rangkaian menyambut Idul Fitri karena saat Lebaran biasanya warga membagikan uang tersebut untuk anak-anak atau saudara, yang saat ini ”lumrah” disebut sebagai angpau lebaran.

Editor:
SRI REJEKI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000