logo Kompas.id
OpiniTransendensi Sakit dan...
Iklan

Transendensi Sakit dan Religiositas Rendra

Rendra menghadirkan transendensi narasi manusia yang sakit lewat pondasi spiritualitas reflektif untuk memberi sugesti akan daya hidup yang lebih subtil, yaitu religiositas.

Oleh
PURNAWAN ANDRA
· 4 menit baca
Ilustrasi
SUPRIYANTO

Ilustrasi

Tanggal 7 November adalah tanggal lahir sastrawan besar Rendra. Lahir di Surakarta tahun 1935, seniman bernama asli Willibrodus Surendra Broto ini meninggal 6 Agustus 2009 di Depok, Jawa Barat. Jika masih hidup, ia baru saja berulang tahun ke-87.

Rendra adalah sebuah paket lengkap kesenimanan. Ia seorang pemain dan sutradara teater handal. Bersama kelompoknya Bengkel Teater, Rendra menjadi tonggak teater modern Indonesia. Ia menerjemahkan karya-karya besar dunia seperti Oedipus, Hamlet, Macbeth, selain menghasilkan karya besar seperti Panembahan Reso dan Kisah Perjuangan Suku Naga. Buku Mempertimbangkan Tradisi serta Penyair dan Kritik Sosial membuktikan pemikirannya yang luas, tajam dan mendalam.

Editor:
BUDI SUWARNA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000