Industri digital terus berubah dan berkembang. Setelah dominasi media sosial, gim kini menjadi arena pertempuran baru dalam persaingan dunia virtual.
Oleh
ANDREAS MARYOTO
·5 menit baca
Industri digital terus-menerus membuat perubahan besar. Dunia virtual yang sempat didominasi media sosial mulai bergeser ke industri gim (game). Kini orang mulai mengalihkan perhatian ke gim sejalan dengan tren yang mengarah ke dunia meta (metaverse). Komunikasi juga makin banyak menggunakan gim sebagai media. Akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft menandai pertempuran baru di industri digital.
Pekan lalu Microsoft Corp di laman resminya mengumumkan rencana untuk mengakuisisi Activision Blizzard Inc. Activision dikenal sebagai pemimpin dalam pengembangan gim dan penerbit konten hiburan interaktif. Akuisisi ini menjadikan Microsoft sebagai perusahaan terbesar ketiga di industri gim dari sisi pendapatan. Dua pemain lainnya di industri ini adalah Tencent dan Sony. Orang mungkin kurang mengenal Activision. Mereka lebih mengenal produknya, seperti Candy Crush, Warcraft, dan Diablo.
Masih dari laman itu, Microsoft menyebutkan akuisisi ini akan mempercepat pertumbuhan bisnis gim Microsoft di semua platform, mulai dari telepon pintar, komputer personal, hingga lain-lain. Pembelian Activision senilai 68,7 miliar dollar AS itu juga akan menyediakan blok bangunan untuk pengembangan dunia meta. Dunia meta merupakan dunia yang dibangun dari dunia virtual yang dilengkapi dengan teknologi realitas virtual (VR) dan realitas tertambahkan (AR).
Microsoft optimistis bahwa bisnis gim ke depan akan lebih baik karena sekarang ada 3 miliar orang yang aktif bermain gim setiap harinya. Industri ini makin menarik karena didorong oleh generasi baru yang secara mendalam menyukai industri yang berupa hiburan interaktif. Sekarang gim telah menjadi bentuk hiburan terbesar dan memiliki pertumbuhan tercepat. Orang makin membutuhkan gim. Nilai industri ini ke depan diperkirakan bisa mencapai 2 triliun dollar AS.
”Gim adalah industri yang paling dinamis dan menarik dalam hiburan di semua platform saat ini dan akan memainkan peran kunci dalam pengembangan platform dunia meta. Kami berinvestasi besar-besaran dalam konten, komunitas, dan komputasi awan kelas dunia untuk mengantarkan era baru gim yang mengutamakan para pemain dan pembuat konten sehingga menjadikan gim aman, inklusif, dan dapat diakses oleh semua orang,” kata Chairman and CEO Microsoft Satya Nadella.
Seusai pengumuman Microsoft tersebut, sejumlah spekulasi bermunculan. Orang pasti mengaitkan aksi korporasi itu sebagai bagian dari persiapan mereka menghadapi pertempuran bisnis digital yang baru, yaitu dunia meta. Dugaan ini memang tidak meleset karena Microsoft telah mengumumkan keinginan mereka dalam pengembangan dunia meta. Sejumlah perusahaan telah mengumumkan diri hendak mengembangkan dunia meta, seperti Facebook, Apple. Nvidia, dan Decentraland.
Akan tetapi, sesuatu yang menarik adalah industri gim menjadi medan perang baru di dalam industri digital. Kekuatan raksasa telah berada di medan peperangan ini. Mereka berlomba untuk masuk ke dunia meta dengan melalui industri gim. Industri ini lebih siap, baik secara konten maupun infrastruktur. Mereka telah terbiasa membuat konten berbasis animasi, tiga dimensi, komunikasi interaktif, dan tentu yang paling membuat mereka unggul adalah kenyataan dunia meta sebenarnya sudah diawali di dunia gim.
Koran Financial Times menyebutkan, aksi korporasi Microsoft dan juga perusahaan lainnya di industri gim akan mempertajam bisnis gim dan segera akan muncul penguasa-penguasa besar industri tersebut. Bahkan, ada yang menyebut konfigurasi industri gim pada masa depan akan mengalahkan konfigurasi industri pengaliran konten (Netflix, Disney, HBO, dan lian-lain) yang tengah terjadi saat ini. Jumlah pelanggan gim diperkirakan lebih besar dibandingkan dengan pelanggan bisnis pengaliran konten.
Sebelumnya, yaitu pada April tahun lalu, telah ada kajian dari Accenture yang menyebutkan bahwa pasar gim terus bertambah besar. Bisnis ini telah melampaui film dan musik. Gim telah sangat populer di setiap sudut dunia, dengan pengguna segala usia dan dengan semua kelompok demografis. Para pemain menghabiskan lebih banyak waktu untuk bermain. Gim juga semakin menjadi bagian dari aktivitas sosial dan komunitas. Saking berkembangnya, batas pertumbuhan ini tetap belum dipetakan.
Ekspansi pasar yang sedang berlangsung tersebut memiliki implikasi besar bagi banyak bisnis lain yang beroperasi dalam ekosistem gim, termasuk di dalamnya adalah para pengembang, distributor, pembuat konten, dan penyedia platform gim. Dalam dunia ini, Accenture sampai meneliti beberapa hal, seperti aliran pendapatan industri gim yang berkembang pesat, faktor pendorong pertumbuhan, perubahan demografi dunia gim, dan semakin pentingnya interaksi sosial dalam industri gim.
Hasil riset mereka yang perlu mendapatkan perhatian, antara lain, adalah pemain gim menghabiskan rata-rata 16 jam seminggu untuk bermain, 8 jam seminggu menonton atau berpartisipasi dalam aliran gim, dan 6 jam seminggu berinteraksi di forum dan komunitas gim. Mereka menyebut semua ini bukan sebagai pelarian dari dunia nyata. Bagi banyak pemain film, jelas bahwa dunia yang imersif ini sama nyatanya. Perbedaan antara bermain gim dan interaksi sosial menjadi kabur, bahkan hilang sama sekali.
Saat simbiosis antara gim dan dunia sosial semakin meningkat, kita bisa melihat bahwa interaksi sosial menjadi salah satu pendorong utama di balik pertumbuhan gim daring yang mengesankan. Sekitar tiga dari empat pemain gim, baik baru maupun yang berpengalaman, menunjukkan bahwa mereka mengharapkan gim daring menjadi bagian yang lebih besar dari pengalaman mereka pada masa depan. Mereka melihat manfaat gim ke depan akan lebih banyak.
Melihat perkembangan saat ini, sangat wajar apabila gim menjadi medan pertempuran baru di industri digital. Orang makin melihat manfaat dari gim. Mereka juga berinteraksi dan juga terlihat pendapat sinis tentang gim mulai berkurang. Gim dilihat memiliki prospek cerah ke depan hingga banyak industri bergantung pada gim. Perusahaan-perusahaan besar berbondong ke industri ini karena boleh dibilang gim adalah industri masa depan.