logo Kompas.id
OpiniKonsolidasi Organisasi...
Iklan

Konsolidasi Organisasi Masyarakat Sipil

Konsolidasi OMS jadi keharusan: untuk mengembalikan kesetimbangan relasi kuasa pemerintah-bisnis-masyarakat sipil. Namun, hal itu tidak bisa dilakukan jika masyarakat sipil sendiri tidak terorganisasi.

Oleh
YANUAR NUGROHO
· 8 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3XANJBU9yZmGGNac9pyfkYwDs0Y=/1024x891/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2F20211207-Ilustrasi-Konsolidasi-Organisasi-Masyarakat-Sipil_1638886365.jpg
Kompas

Didie SW

Tahun 1998 rezim otoritarian Orde Baru tumbang. Pembaruan di berbagai bidang dilakukan dan reformasi dimulai. Meski masih terus diperdebatkan skalanya, semua mengakui: di jantung perubahan dan pembaruan itu adalah organisasi masyarakat sipil (OMS) di Indonesia.

Kini, setelah 23 tahun reformasi berjalan, seperti apa OMS kita mengawal perubahan dan pembaruan negeri? Apakah peran mereka makin signifikan, atau justru irelevan, dalam dinamika perubahan zaman?

Editor:
Sri Hartati Samhadi, yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000