logo Kompas.id
OpiniNegeri Rayahan
Iklan

Negeri Rayahan

Kita masih berharap akan datang suatu zaman, di mana negeri ini bersih dari korupsi, karena korupsi itu pamali.

Oleh
S HANDOKO
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/CcYVw8AJz6prpiz8DvxmgHPD7MA=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F20170312H6_ENGLISH-ILUSTRASI-OPINI-KORUPSI-KEMISKINAN_A_web_17042021_1618631778.jpg

Terenyak membaca opini Kompas (Senin, 18/10/2021) berjudul ”Negeri Rayahan Korupsi”. Kita seperti diajak berkelana ke negeri subur makmur, bahkan grup band Koes Plus pun membuat lagu dengan syair ”tongkat kayu dan batu jadi tanaman”. Seiring kesuburan negeri ini, koruptor turut tumbuh teramat subur.

Bahkan, anak beranak, suami istri, handai tolan, berkongkalikong menjarah hak rakyat tanpa sungkan. Para petinggi yang mendapat amanah menata negeri tetap bergeming meski rakyat sampai serak menuntut keadilan.

Editor:
agnesaristiarini, yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000