logo Kompas.id
OpiniJangan Mengambil Sepeda...
Iklan

Jangan Mengambil Sepeda Kecuali Punya Sepeda Sendiri

Anak-anak harus diajarkan mandiri sejak dini, bertanggung jawab atas apa yang menjadi kewajibannya, dan juga bersikap jujur sejak dini. Orangtua memegang peranan penting di sini, selain masyarakat.

Oleh
ANINDITA S THAYF
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/pid3kyyap02T2lv5_P5oat-sdHU=/1024x662/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F20210708-Ilustrasi-Jangan-Mengambil-Sepeda_1625758890.jpg
DIDIE SW

.

Kalimat ini menyapa saya setiap kali saya keluar rumah dan hendak menuju jalan besar. Penempatannya memang cukup strategis: beberapa langkah dari pertigaan jalan yang selalu ramai. Ditulis dalam huruf besar-besar, dengan cat semprot biru, persis di depan pintu sebuah garasi yang selalu tertutup rapat. Rupanya, garasi itu adalah tempat penitipan sepeda untuk pelajar SMP terdekat. Anehnya, kalimat itu sempat menghantui saya.

Saya terganggu dengan logika kalimat tersebut yang seketika muncul dalam benak saya saat pertama kali membacanya. ”Mengapa pelajar yang sudah memiliki sepeda sendiri dibolehkan mengambil sepeda orang lain, tapi yang tidak memiliki sepeda justru dilarang? Ada apa ini?” Gangguan tersebut barulah berhenti ketika saya menyadari bahwa penulis kalimat hanyalah orang awam yang menulis sesuatu sesuai dengan caranya melafalkan.

Editor:
yovitaarika
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000