Real Madrid mengejar dua ”trofi” di musim panas ini. Predikat juara di Spanyol dan Eropa serta merekrut Kylian Mbappe.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·5 menit baca
MADRID, SABTU — Memasuki Februari, Real Madrid mulai disibukkan untuk mengawinkan dua ambisi berbeda. Di dalam lapangan, skuad ”Los Blancos” asuhan Carlo Ancelotti mengejar tekad untuk mengangkat piala Liga Spanyol dan Liga Champions. Lalu, Presiden Real Florentino Perez pun berambisi meraih ”trofi” lain di luar lapangan, yaitu mendapatkan tanda tangan bintang Perancis, Kylian Mbappe.
Bagi tim dengan sejarah multigelar juara seperti Real, asing rasanya jika hanya mengejar trofi juara di Spanyol dan Eropa. Sejak menjadi penguasa di era sepak bola modern pasca-Perang Dunia II, Real telah membentuk citra sebagai tim raksasa yang tidak hanya dipengaruhi prestasi mentereng, tetapi juga tekad mengumpulkan pemain-pemain terbaik di kolong langit.
Kehilangan Cristiano Ronaldo pada musim panas 2018 tidak memengaruhi predikat Los Blancos sebagai tim juara, tetapi daya tarik Real untuk menarik fans agak menurun. Dalam lima musim terakhir, Real telah menambah enam trofi mayor di lemari juara Stadion Santiago Bernabeu. Raihan prestise itu meliputi dua gelar Liga Spanyol serta satu trofi masing-masing untuk Liga Champions, Piala Super Eropa, Piala Dunia Antarklub, dan Piala Raja Spanyol.
Pada musim 2023-2024 ini, Real pun telah memastikan gelar Piala Super Spanyol. Meskipun telah tersisih dari Piala Raja, Vinicius Jr dan kawan-kawan masih menjadi kandidat kuat untuk meraih trofi dan medali emas Liga Spanyol dan Liga Champions. Setelah membawa pulang kemenangan penting dari kandang RB Leipzig di laga pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (14/2/2024), Real akan bertandang ke markas rival sekota, Rayo Vallecano, di Stadion Vallecas, pada gim ke-25 Liga Spanyol, Minggu (18/2/2024) pukul 20.00 WIB.
Saya senang bisa memberikan pengaruh bagi rekan setim. Kami tengah berada di performa yang bagus dan kami tahu harus menjaga ini demi memenangi hal besar di akhir musim.
Real telah memimpin Liga Spanyol dengan keunggulan lima poin dari tim peringkat kedua, Girona. Mereka pun meninggalkan rival abadi, Barcelona, yang tertatih-tatih untuk menjaga posisi ketiga dengan selisih 10 poin. Dengan kondisi itu, Real amat sulit dihentikan untuk menambah koleksi gelar liga ke-36.
Performa Real yang mengagumkan di tengah badai cedera yang tak berujung menghadirkan atmosfer positif di dalam tim. Real telah mengoleksi 29 kemenangan dari 35 laga di seluruh kompetisi musim ini. Mereka hanya dua kali tumbang.
Vinicius mengakui, situasi di dalam skuad Real yang dipandu Ancelotti amat baik. Itu, katanya, mendorong seluruh pemain Real memberikan peran terbaik ketika mendapat kesempatan merumput. Pemain asal Brasil itu pun baru benar-benar rutin bermain di setiap laga sejak sepak mula setelah pergantian tahun.
”Saya senang bisa memberikan pengaruh bagi rekan setim. Kami tengah berada di performa yang bagus dan kami tahu harus menjaga ini demi memenangi hal besar di akhir musim,” tutur Vinicius, yang dinobatkan Pemain Terbaik Liga Spanyol bulan Januari, dilansir laman klub.
Jelang melawan Vallecano, Ancelotti pun yakin skuadnya bisa melanjutkan tren hasil positif di kompetisi domestik. Selama 2024, Real telah mengemas lima kemenangan dari enam pertandingan liga.
”Saya berharap semua pemain mampu memberikan peran penting mereka. Kami memerlukan performa baik dari seluruh pemain untuk meraih target kami,” kata Ancelotti dilansir Marca.
Los Blancos punya kans besar membawa pulang tiga poin dari markas Vallecano yang nirmenang dalam lima gim terakhir. Akibat menderita tiga kekelahan beruntun, Vallecano memutuskan melakukan pergantian pelatih dengan menunjuk Inigo Perez sebagai juru taktik baru, Rabu lalu.
”Banyak hal yang harus saya benahi di dalam tim. Itu meliputi sisi permainan dan emosional pemain,” kata Perez dalam konferensi pers perkenalan dirinya di laman klub.
”Galacticos” kembali
Ketika Ancelotti tengah menjalankan tugas untuk mengembalikan supremasi Real di Spanyol dan Eropa, tugas besar juga tengah diemban Perez. Presiden Real nan karismatik itu akhirnya memiliki kesempatan besar untuk mengembalikan predikat ”Galacticos” Real di musim panas nanti. Syaratnya, Real perlu mendatangkan Mbappe.
Dalam beberapa kesempatan setahun terakhir, Perez menegaskan dirinya tidak bisa lagi jorjoran mengeluarkan uang untuk membeli pemain bintang seperti di dekade 2000-an. Padahal, dalam dua dekade awal abad ke-21, Perez tak kesulitan memenuhi skuad Real dengan pemain-pemain di masa itu.
Hal itu disebabkan prioritas Perez untuk mengeluarkan dana demi memugar stadion mereka. Pembenahan infrastruktur itu jelas demi menambah pos pemasukan klub dengan menyewakan Stadion Santiago Bernabeu untuk agenda musik dan arena olahraga selain sepak bola.
”Galacticoshadir karena kami ingin menciptakan lingkungan agar sponsor datang. Kondisi saat ini telah berubah karena semakin sulit mendatangkan pemain besar serta kami juga memiliki kebijakan lain dan telah dihuni calon pemain besar, seperti Vinicius, Rodrygo, dan (Federico) Valverde,” ujar Perez kepada Sport, beberapa waktu lalu.
Setelah stadion rampung dan kelarnya kontrak Mbappe dengan Paris Saint-Germain per 30 Juni 2024, Perez bisa mewujudkan mimpinya untuk menyaksikan Mbappe mengenakan seragam Real. Tak hanya Perez, Mbappe pun bermimpi bermain di Real, klub favoritnya.
Menurut Marca, Real pun telah mengajukan tawaran kontrak resmi kepada Mbappe yang memutuskan tidak akan menambah durasi masa baktinya bersama PSG. Namun, Perez perlu membujuk agen sekaligus ibu Mbappe, Fayza Lamari, karena Real enggan menyamai pendapatan Mbappe dari PSG, yaitu, 200 juta euro (Rp 3,37 triliun) per musim.
Namun, jika Mbappe masih teguh dengan ambisinya untuk mengejar trofi Liga Champions, Los Blancos adalah tempat terbaik. Hal itu diucapkan oleh Bixente Lizarazu, legenda Perancis.
”Kylian (Mbappe) telah memberikan segalanya selama tujuh tahun bersama PSG. Wajar apabila ia ingin mencari tantangan baru. Real adalah klub tujuan ideal karena memiliki sejarah panjang sebagai tim juara di Eropa dan dunia,” tutur Lizarazu kepada France Info.