Jangan Ragukan ”DNA” Eropa Setiap Pemain Real Madrid
Setiap pemain Real Madrid selalu mampu unjuk gigi di Liga Champions meski mereka tak berstatus bintang.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·4 menit baca
LEIPZIG, RABU — Siapa pun pemain yang mengenakan jersei Real Madrid di Liga Champions akan mampu menyajikan performa layaknya pemain kelas dunia. Itu ditunjukkan Brahim Diaz dan Andriy Lunin yang menentukan kemenangan penting, 1-0, ”Los Blancos” atas RB Leipzig di laga pertama babak 16 besar, Rabu (14/2/2024) dini hari WIB.
Satu jam sebelum sepak mula laga yang berlangsung di Arena Red Bull, Jerman, itu, sorotan langsung mengarah kepada Diaz. Pemain berpaspor Spanyol yang berdarah Maroko itu menempati peran Jude Bellingham dalam susunan 11 pemain utama Real.
Saya menggiring bola, lalu saya melihat mereka (bek Leipzig) takut melakukan tekel. Saya terus maju dan melepaskan tembakan melengkung. Itu gol yang indah.
Kehadiran Diaz sudah dapat diprediksi. Sebelumnya, ia juga menjadi pengganti Bellingham yang absen di lima laga musim ini. Tak ayal, ekspektasi besar berada di pundak pemain berusia 24 tahun itu untuk menghadirkan penampilan yang setara dengan Bellingham yang telah berkontribusi bagi 28 gol di musim ini.
Meskipun sempat diragukan, Diaz menyajikan penampilan yang mengagumkan berkat sumbangan gol kemenangan Real di menit ke-48. Pendukung Real bak menyaksikan titisan Lionel Messi, legenda rival mereka Barcelona, ketika melihat aksi Diaz sebelum menggetarkan jala gawang Leipzig.
Diaz bergerak dari sisi kanan lini serang Los Blancos. Dengan kemampuan dribelnya, Diaz mengelabui tiga pemain tim tuan rumah sebelum melengkapi aksinya dengan tembakan akurat ke sisi kanan gawang Leipzig. Gol tipikal Messi.
”Saya menggiring bola, lalu saya melihat mereka (bek Leipzig) takut melakukan tekel. Saya terus maju dan melepaskan tembakan melengkung. Itu gol yang indah,” kata Diaz dilansir laman klub.
Itu adalah gol kedua Diaz ketika menjalani laga sebagai pemain utama di Liga Champions 2023-2024. Lewat penampilan itu, Diaz, yang membela AC Milan di musim lalu, membuktikan bisa menjadi sosok andalan baru Real di tengah menepinya Bellingham dalam satu bulan ke depan akibat cedera ankle.
Sebagai bentuk apresiasi kepada Bellingham, Diaz pun melakukan selebrasi ikonik rekan setimnya asal Inggris itu. Ia melompat kecil, lalu merentangkan kedua tangannya.
”Kami memiliki hubungan baik sejak hari pertama, saya juga menolongnya belajar bahasa Spanyol. Di luar kharismanya, Jude (Bellingham) adalah pribadi dan pemain yang mengagumkan,” tutur Diaz tentang kesannya kepada Bellingham.
Ancelotti memuji permainan Diaz yang menjalankan peran baik sebagai penunjang duo penyerang Vinicius Jr dan Rodrygo. Menurut dia, Diaz telah menunjukkan kepercayaan diri yang mendorongnya untuk mampu berperan besar di skuad Los Blancos.
”Kapan pun saya menugaskannya untuk mengisi peran Jude (Bellingham), ia mampu menjalaninya dengan baik. Itu yang membuat saya tidak mengubah sistem permainan kami, jadi Vini dan Rodrygo tetap bermain melebar,” tutur Ancelotti, dilansir laman UEFA.
Namun, petaka dialami Real karena Diaz mengalami masalah di betisnya. Itu membuat Diaz harus diganti pada menit ke-84. Ancelotti mengungkapkan, Diaz akan menjalani pemeriksaan di Madrid pada Rabu (14/2/2024).
Penyelamatan penting
Selain Diaz, Lunin juga sosok penting bagi kemenangan Real di Leipzig. Sembilan penyelamatan penting dilakukan kiper asal Ukraina itu.
Penampilan Lunin itu juga mengundang decak kagum. Memulai musim sebagai kiper ketiga Los Blancos, Lunin perlahan menjelma menjadi kiper utama setelah Thibaut Courtois dan Kepa Arrizabalaga bergiliran masuk ruang perawatan. Ketika Kepa sudah pulih, Lunin tak tergantikan menyegel posisi kiper utama.
Nirbobol di kandang Leipzig merupakan catatan tak kemasukan perdana Real di laga tandang Liga Champions musim ini. Sebelumnya, Lunin juga telah menorehkan koleksi gim tak kebobolan ketika melibas Union Berlin, 3-0, di fase grup.
Salah satu penyelamatan krusial dilakukan Lunin ketika menepis tembakan penyerang Leipzig, Benjamin Sesko, di menit ke-81.
Ancelotti tak ketinggalan memberikan pujian atas performa Lunin. Seiring banyaknya waktu bermain, lanjut Ancelotti, Lunin kian menunjukkan peningkatan besar atas kualitasnya mengawal gawang Real.
”Ia bermain dengan motivasi sangat tinggi dan tampil dengan kepercayaan diri. Ia melakukan pekerjaan yang fantastis di setiap aspek,” ucap Ancelotti.
Adapun Lunin enggan menganggap dirinya punya peran lebih besar dibandingkan rekan setimnya untuk menjaga keunggulan. Kata Lunin, Leipzig menuntut pemain Real tampil dengan fokus tinggi dan tidak melakukan sedikit pun kelengahan.
”Saya berterima kasih atas kerja keras rekan setim karena kami bersama-sama berjuang untuk meraih hasil ini. Kami akan mengalihkan fokus untuk gim selanjutnya,” ucap Lunin, kiper terbaik Piala Dunia U-20 2019.
Ia mengingatkan, laga kedua di Stadion Santiago Bernabeu, bulan depan, akan berjalan berbeda. Alhasil, skuad Real harus kembali menampilkan performa maksimal untuk memastikan tiket ke babak perempat final.
Gelandang Leipzig asal Spanyol, Dani Olmo, kecewa dengan kegagalan timnya mencetak gol ke gawang Real. Pertandingan pertama kontra Real, tambah Olmo, adalah pelajaran penting bagi timnya untuk menyiapkan gim di Spanyol.
”Kami tidak mampu mencetak gol meski menciptakan peluang lebih banyak. Untuk mengalahkan Real, kami harus memanfaatkan sekecil apa pun peluang,” ucap Olmo dilansir laman klub.