Marc Marquez bengis dalam balapan MotoGP, tapi semua rival tetap teman. Maka, dia menolong Franco Morbidelli saat jatuh.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Marc Marquez memiliki hati yang mulia, kontras dengan citranya di lintasan balap yang super-agresif. Itu terbukti dari tindakannya bersama Alex Marquez menolong pebalap Prima Pramac Racing, Franco Morbidelli, saat kecelakaan dalam tes di Portimao, pekan lalu. Juara dunia MotoGP enam kali itu tetap menilai semua pebalap adalah teman meski di lintasan balap mereka selalu bersaing sengit.
Marquez menolong Morbidelli dalam tes hari kedua di Portimao, 30 Januari lalu, saat sejumlah pebalap MotoGP ikut serta menggunakan motor spesifikasi jalan raya. Mereka tampil dalam tes yang sebenarnya jadwal resmi ajang Superbike. Dalam tes itu, Morbidelli terjatuh di antara tikungan 8 dan 9 serta tidak sadarkan diri.
Ya, kami membantu Franco di Portimao. Kami lawan dalam balapan, tetapi pada dasarnya kami teman seprofesi.
”Ya, kami membantu Franco di Portimao. Kami lawan dalam balapan, tetapi pada dasarnya kami teman seprofesi,” ujar Marquez di Jakarta.
”Dan, dalam tes di Portimao, kami melihat bendera merah dan kami yang pertama tiba di antara tikungan delapan dan sembilan. Kami melihat Franco tidak sadarkan diri di area run off serta dalam posisi yang sedikit janggal, dengan kepala menghadap ke atas,” jelas Marquez.
Marquez mengatakan, dia dan Alex kemudian berhenti dan merebahkan motor di aspal. Mereka berlari ke arah Franco untuk memiringkan tubuh Franco. Sebab, ketika tidak sadarkan diri dan kepala menghadap ke atas, itu berbahaya karena tidak bisa bernapas dengan baik.
”Jadi, kami memiringkan tubuh Franco, membuka baju balapnya, dan kami membuka helm, kemudian kami menunggu tim medis tiba. Dan, ketika tim medis datang, kami langsung kembali ke paddock. Ya, kami lawan, tetapi pada saat yang sama juga teman dan kami menginginkan yang terbaik untuk semua,” pungkas Marquez disambut tepuk tangan peserta acara Kick Off Gresini Racing di Kemenparekraf.
Seusai kecelakaan itu, Morbidelli menjalani perawatan dan observasi medis di rumah sakit selama dua hari. Pebalap tim Pramac Racing itu pun tidak mengalami cedera dan kemudian diperbolehkan pulang. Dia kemudian mengucapkan terima kasih kepada Marc Marquez melalui unggahan story di akun Instagram.
”Terima kasih atas seluruh pesan. Terima kasih atas pertolongan stewards sehingga saya bisa melalui benturan keras ini tanpa masalah apa pun!” tulis Morbidelli.
”Dan juga, terima kasih kepada @marcmarquez93 (atas) pertolongan di trek. Terima kasih, teman!” tulis Morbidelli.
Marquez dan Morbidelli sempat mengalami ketegangan dalam sesi kualifikasi MotoGP seri Malaysia musim lalu. Morbidelli tidak senang diikuti oleh Marquez sehingga melambat dan melakukan gerakan tangan kiri seperti menyuruh Marquez mendekat. Namun, kejadian di trek itu tidak memengaruhi prinsip dasar menolong sesama bagi Marquez. Dia bengis saat balapan, tetapi berhati mulia dalam relasi antarmanusia.