Enam Melaju, Lima Tersingkir pada Babak Pertama Malaysia Terbuka
Setengah dari skuad Indonesia di Malaysia Terbuka tersingkir pada babak awal. Tantangan makin berat di laga berikutnya.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·4 menit baca
KUALA LUMPUR, RABU — Babak pertama turnamen bulu tangkis Malaysia Terbuka tak menjadi awal yang baik bagi setengah dari skuad Indonesia di tahun 2024 ini. Lima dari 11 wakil tersingkir dan mereka yang lolos ke babak kedua akan menghadapi tantangan berat.
Dua wakil Indonesia yang tersingkir di babak pertama pada hari kedua turnamen di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Rabu (10/1/2024), bahkan kalah dalam dua gim. Salah satunya adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang kalah dengan skor 17-21, 14-21 dari Mathias Thyrri/Amalie Magelund (Denmark). Pada pertandingan tersebut, Rinov/Pitha kesulitan untuk keluar dari tekanan. Mereka bahkan tertinggal hingga sembilan poin pada gim kedua.
Pada ganda putra, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana tak bisa memperpanjang kemenangan mereka dari dua pertemuan sebelumnya melawan Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy (India). Mereka dikalahkan pasangan India unggulan kedua itu dalam adu permainan cepat dan pertahanan dengan skor 18-21, 19-21.
Meski tertinggal 2-3 dari pertemuan lain, Fikri/Bagas mengalahkan ganda putra peringkat kedua dunia tersebut dalam dua pertemuan terakhir, yaitu babak pertama Thailand Terbuka dan babak pertama Korea Terbuka 2023. Namun, kali ini, Fikri/Bagas bahkan tak bisa membuat pertandingan berjalan hingga tiga gim meski mendapat momentum tersebut ketika unggul 14-8 pada gim kedua. Setelah keunggulan itu, pasangan Indonesia peringkat kesembilan dunia tersebut justru membuat banyak kesalahan.
”Kami kecewa dengan penampilan tadi, tetapi kami akan coba lagi di turnamen selanjutnya. Lebih disiapkan dan dimatangkan lagi agar hasilnya lebih baik. Selain itu, dibandingkan dua pertemuan sebelumnya, hari ini mereka lebih banyak melakukan variasi serangan,” tutur Fikri.
Dengan kekalahan tersebut, hasil Fikri/Bagas dan Leo/Daniel lebih buruk dibandingkan Malaysia Terbuka 2023 yang sebenarnya tak bisa dikatakan baik, yaitu kalah pada babak kedua.
Sehari sebelumnya, kekalahan dialami rekan seangkatan Fikri/Bagas, yaitu Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, juga dalam laga dua gim. Mereka kalah dari unggulan keempat asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, 16-21, 10-21.
Dengan kekalahan tersebut, hasil Fikri/Bagas dan Leo/Daniel lebih buruk dibandingkan Malaysia Terbuka 2023 yang sebenarnya tak bisa dikatakan baik, yaitu kalah pada babak kedua. Kekalahan lain pada babak pertama dialami Jonatan Christie dan Putri Kusuma Wardani pada pertandingan hari pertama, Selasa.
Pada ganda putra, Indonesia akan mengandalkan dua pasangan senior, yaitu Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Hendra/Ahsan mengatasi kecepatan permainan Akira Koga/Taichi Saito dengan kecerdikan mereka dalam mengarahkan pukulan yang bisa merusak posisi lawan.
Mereka menang 21-18, 21-15 untuk berhadapan dengan He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China) pada babak kedua. Adapun Fajar/Rian akan berhadapan dengan pasangan Taiwan yang dua kali mengalahkan mereka, Lee Fang Chih/Lee Fan Jen.
Tantangan berat akan dijalani dua ganda campuran yang lolos dari babak pertama, yaitu Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati. Setelah bermain tiga gim dengan Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris), 21-11, 19-21, 21-19, Dejan/Gloria harus segera memulihkan tenaga dan fokus untuk menghadapi juara dunia, Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea Selatan), pada babak kedua, Kamis. Dalam dua pertemuan pada 2023, Dejan/Gloria selalu kalah.
Dejan mengatakan, ia akan mempersiapkan cara main yang lebih baik untuk melawan Seo/Chae ketiga kalinya. Dia pun mengatakan, tidak ada yang tidak mungkin dilakukan setiap pemain dalam persaingan seperti saat ini.
Rehan/Lisa juga harus tampil lebih baik jika ingin memutus tiga kekalahan beruntun dari Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Dari tiga pertemuan pada 2022 dan 2023, mereka baru bisa mendapat hasil terbaik dengan memaksa ganda campuran nomor satu dunia itu bermain tiga gim. Momen tersebut terjadi pada semifinal All England 2023, yaitu ketika Rehan/Lisa kalah dengan skor 17-21, 21-13, 13-21.
Pemain lain yang akan tampil pada babak kedua adalah Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska Tunjung dari nomor tunggal. Anthony memiliki bekal yang baik, yaitu selalu menang dalam lima pertemuan dengan Lu Guang Zu (China), sedangkan Gregoria akan menghadapi rekan seangkatan asal Malaysia, Goh Jin Wei.
Gregoria akan menjalani laga itu setelah bermain selama 1 jam 14 menit saat mengalahkan wakil Jepang, Natsuki Nidaira, pada babak pertama. Gregoria menang dengan skor 20-22, 21-18, 21-14. Keduanya pernah bersaing di level yunior, delapan tahun lalu.
”Pada gim pertama, saya belum terlalu nyaman dengan pola permainan lawan karena dia memiliki pertahanan bagus. Setelah itu, saya mencoba mengurangi kesalahan dan berusaha menahan reli. Ini membuahkan hasil pada gim ketiga karena lawan mulai terlihat tidak nyaman dengan yang saya lakukan,” tutur Gregoria.