Hasil imbang 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo saat pekan keempat Liga 1, Minggu (23/7/2023), membuat Persebaya Surabaya belum pernah menang atas RANS Nusantara pada tiga pertemuan terakhir.
Oleh
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO
·3 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Persebaya Surabaya dirugikan kelemahan pertahanan sehingga ditahan 2-2 (1-2) oleh tim tamu RANS Nusantara dalam pekan keempat Liga 1, Minggu (23/7/2023), di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur.
Hasil seri itu menempatkan RANS di urutan tujuh klasemen sementara dengan poin 7 dari dua kemenangan, sekali seri, dan sekali kalah. Adapun Persebaya tertahan di urutan ke-10 dengan poin 5 dari sekali menang, dua kali seri, dan sekali kalah.
Dengan hasil tak optimal itu, Persebaya belum bisa mengatasi RANS pada tiga pertemuan terakhir sejak musim lalu. Persebaya kalah 1-2 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, seri 2-2 saat laga tandang, dan seri lagi 2-2 di rumah kebesaran Gelora Bung Tomo.
Dari empat pekan, Persebaya hanya tampil apik di pekan pertama dengan memukul tuan rumah Persis Solo, 3-2. Setelah itu, penampilan ”Green Force”, julukan Persebaya, menurun, yakni seri 1-1 saat menjamu PS Barito Putera, kalah 0-2 di kandang PSIS Semarang. Dua laga kandang Green Force justru berakhir imbang sehingga Gelora Bung Tomo sementara tidak angker bagi tim tamu.
Menghadapi ”Magenta Force”, julukan RANS, tim asuhan Aji Santoso tidak ingin lambat panas. Permainan tuan rumah menyerang meski tanpa penyerang andalan Bruno Moreira, gelandang Song Ui-young, dan benteng Reva Adi. Serangan terakselerasi Sho Yamamoto di sisi kiri berusaha membongkar kesolidan pertahanan RANS. Paulo Victor sebagai ujung tombak dalam formasi 4-1-4-1 terus mencari cara untuk menjebol benteng tim tamu.
Pada menit ke-14, penyerang sayap M Iqbal menciptakan peluang, tetapi bola tendangan dari kotak penalti meleset. Lima menit kemudian, giliran RANS membalas. Tendangan voli Abdulrahman gagal berbuah gol karena ditepis kiper Ernando Eri. Gol pertama baru terjadi pada menit ke-25. Tendangan bebas Ze Valente disambut sundulan bek Kadek Raditya sehingga tuan rumah unggul sementara, 1-0.
Kami akan lebih berjuang demi tiga poin yang didambakan.
Namun, keunggulan itu dipatahkan dalam lima menit. Octavio Tavinho membuat gol penyeimbang menjadi 1-1 memanfaatkan kelemahan koordinasi Kadek Raditya dan Dusan Stevanovic. Menerima umpan terobosan Angelo Rafael, Octavio berlari di sisi kiri lalu menendang bola dari sudut sempit. Bola meluncur melewati kolong kaki Ernando, membentur tiang gawang, lalu masuk. Gol membuat Stevanovic ternganga.
Menjelang turun minum atau babak pertama berakhir, tuan rumah malah terpukul akibat gol Abdul Rahman memanfaatkan umpan Tavinho di menit ke-45. Gol tim tamu yang mengubah skor sementara 1-2 lahir juga akibat kelengahan koordinasi barisan pertahanan Persebaya.
Di babak kedua, Persebaya berusaha tidak membuat malu diri sendiri. Tuan rumah tetap agresif dan beruntung terhindar dari kekalahan. Usaha keras Persebaya terbayar pada menit ke-80 melalui skema serangan balik cepat. Kasim Botan, penyerang, mengejar aliran bola dari Toni Firmansyah lalu mengirim umpan yang diselesaikan dengan baik oleh Paulo Victor untuk melahirkan gol perdananya bagi Persebaya. Skor berubah 2-2 dan bertahan sampai peluit panjang dibunyikan atau berakhirnya laga.
Pelatih Aji Santoso dalam jumpa pers seusai laga mengatakan, koordinasi pemain belakang masih menjadi masalah terutama akibat cedera Reva Adi. RANS berhasil membongkar celah kelemahan yang coba ditutupi debutan Salman Alfarid. ”Gol pertama dan gol kedua terlalu mudah dan menjadi pekerjaan rumah buat saya,” katanya.
Aji, mantan kapten tim nasional dan Persebaya, melanjutkan, memohon maaf kepada Bonek atau pendukung setia karena dari dua laga kandang gagal memberikan kemenangan. ”Kami akan lebih fight di laga-laga berikutnya,” ujar pelatih yang saat bermain mengawali dan menutup karier profesional di Arema Malang.
Kadek turut memohon maaf kepada suporter karena hasil yang tak optimal. Namun, lanjut Kadek, tim perlu segera bangkit lagi. Dalam sepak bola hasil tak optimal harus diterima. ”Kami akan lebih berjuang demi tiga poin yang didambakan,” katanya