Laga final sesama pebulu tangkis Indonesia tersaji di sektor tunggal putra dan ganda putri. Indonesia menempatkan wakil di semua sektor, kecuali tunggal putri.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·3 menit baca
PHNOM PENH, KOMPAS — Indonesia berpeluang menambah sedikitnya dua emas dari bulu tangkis setelah meloloskan enam wakil ke final SEA Games Kamboja 2023. Dua laga bahkan menyajikan final sesama Indonesia, yaitu ganda putri dan tunggal putra.
Wakil-wakil Indonesia tampil di semua nomor, kecuali tunggal putri. Pada nomor itu, para pemain Thailand masih perkasa dengan menyingkirkan dua pemain Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Komang Ayu Cahya Dewi.
Ester dan Komang menyerah pada laga semifinal di Gedung Bulu Tangkis Kompleks Olahraga Morodok Techo, Phnom Penh, Kamboja, Senin (15/5/2023). Ester takluk 11-21, 10-21 dari unggulan kedua asal Thailand, Supanida Kathetong.
Adapun Komang belum menemukan formula untuk meredam unggulan pertama Lalinrat Chaiwan dan kalah 14-21, 18-21. Ini kekalahan kedua bagi Komang dan Ester dari lawan yang sama setelah di final nomor beregu. Dengan hasil ini, final tunggal putri mempertemukan sesama pemain Thailand, Chaiwan dan Kathetong.
Komang gagal memanfaatkan kesempatan untuk membalas kekalahan dari Chaiwan. Pemain peringkat ke-23 dunia itu memilik variasi pukulan dan dan pergerakan kaki yang lebih baik. Chaiwan seolah bisa membaca visi bermain Komang dan menemukan antiformulanya. Setiap kali Komang melepaskan pukulan, Chaiwan seperti sudah siap menyambutnya.
”Saya kurang puas dengan hasil ini. Saya tidak bisa mengeluarkan permainan terbaik saya. Permainan saya hari ini bahkan bisa dibilang tidak lebih bagus dari final beregu kemarin. Fokus saya menurun dan hilang-hilangan. Saya harus memperbaiki fokus supaya tidak kendur dan mempercepat pergerakan kaki,” ujar Komang.
Gagal menempatkan wakil di tunggal putri, hal sebaliknya terjadi di tunggal putra. Dua unggulan teratas, Chico Aura Dwi Wardoyo dan Christian Adinata, sukses mengatasi lawan masing-masing. Christian menang atas pebulu tangkis Malaysia, Leong Jun Hao, 21-19, 21-12. Adapun Chico mengatasi tunggal putra Malaysia lainnya, Lee Shun Yang, 21-15, 21-18.
Lolosnya Christian ke final cukup mengejutkan karena dia awalnya tidak direncanakan tampil di nomor perorangan. Namun, Christian akhirnya diikutsertakan karena pemain senior Shesar Hiren Rustavito cedera.
”Dari awal saya sudah memainkan pola yang benar. Namun, di poin-poin akhir gim pertama saya sempat terkejar dan itu membuat terburu-buru. Bersyukur bisa lolos final. Tidak menyangka karena sebenarnya saya tidak main di perorangan,” katanya.
Sementara itu, ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati juga sukses melaju ke final. Mereka mengalahkan pasangan Thailand, Ratchapol Makkasasithorn/Casinee Korepap, lewat pertarungan sengit tiga gim, 19-21, 21-18, 21-19. Di final, Rehan/Lisa akan ditantang pasangan Malaysia, Roy King Yap/Cheng Su Yin.
Saya kurang puas dengan hasil ini. Saya tidak bisa mengeluarkan permainan terbaik saya.
Sementara itu, kejutan terjadi saat unggulan pertama ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana takluk dari Peeratchai Sukpun/Pakkapon Teeraratsakul (Thailand). Juara All England 2022 itu kalah 12-21, 19-21.
”Hari ini permainan kami kurang baik. Di gim pertama kami kalah start. Di gim kedua, sudah coba bermain dengan pola yang berbeda tetapi hasil akhirnya memang belum rezeki. Lawan bermain cukup rapat dan terus menekan. Di poin-poin akhir gim kedua, mereka juga lebih rapi daripada kami,” kata Fikri.
Wajah ganda putra Indonesia terselamatkan karena Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Rambitan melaju ke final usai menumbangkan pasangan Singapura, Nge Joo Jie/Johann Prajogo, 21-16, 21-18. Pada SEA Games Vietnam 2021, Pramudya/Yeremia juga lolos ke final sebelum dikalahkan rekan senegara, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Selain tunggal putra, final sesama Indonesia juga tersaji di ganda putri. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi akan bertemu Meilysa Tryas Puspitasari/Rachel Allessya Rose. Laga ini bisa dikatakan final ideal karena mereka adalah dua unggulan teratas di ganda putri.