logo Kompas.id
OlahragaDaerah Mencoba Melihat Hikmah ...
Iklan

Daerah Mencoba Melihat Hikmah di Balik Pembatalan Piala Dunia U-20 Indonesia

Batal digelarnya Piala Dunia U-20 di Indonesia jangan lantas membuat kita terpuruk. Masih ada hikmah untuk dipetik, termasuk persiapan lebih lama untuk membidik ajang FIFA lainnya, Piala Dunia U-17.

Oleh
Tim Kompas
· 4 menit baca
Kompleks Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (29/3/2023), masih dipersiapkan untuk menyambut pelaksanaan Piala Dunia U-20. Terdapat lima stadion di Bali yang disiapkan untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20, termasuk Stadion Kapten I Wayan Dipta.
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Kompleks Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (29/3/2023), masih dipersiapkan untuk menyambut pelaksanaan Piala Dunia U-20. Terdapat lima stadion di Bali yang disiapkan untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20, termasuk Stadion Kapten I Wayan Dipta.

SURAKARTA, KOMPAS — Meskipun kecewa, sejumlah pihak coba memetik hikmah dari pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Sebagai contoh, agar tidak sia-sia, stadion yang telanjur disiapkan akan dialihkan untuk keperluan lain, termasuk jika Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah pengganti Piala Dunia U-17 2023.

Enggan terus terpuruk, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, misalnya, memilih mengambil hikmah dari putusan FIFA yang mencabut hak Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun ini. Ia berkata, setidaknya klub sepak bola kota itu, Persis Solo, bakal kembali ke ”rumahnya” yang hampir selesai direnovasi, Stadion Manahan, Surakarta.

Editor:
YULVIANUS HARJONO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000