Dalam pertemuan perdana musim ini, Arsenal secara mengejutkan kalah 0-1 dari Everton yang sedang terpuruk di zona degradasi. Dalam pertemuan kedua sekaligus laga tunda pekan ketujuh, Arsenal bertekad membalas dendam.
Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
·5 menit baca
LONDON, SELASA — Arsenal membawa misi balas dendam saat menjamu Everton pada laga tunda pekan ketujuh Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Kamis (2/3/2023) dini hari. ”Si Gudang Senjata” telah menyiapkan amunisi untuk mengantisipasi sepak pojok Everton yang membunuh mereka 0-1 pada pekan ke-22 di Goodison Park, Liverpool, Sabtu (4/2/2023).
”Kami harus melakukan hal-hal lebih baik daripada saat kami bermain beberapa minggu lalu (melawan Everton). Kami harus memenangi pertandingan ini,” ujar Pelatih Arsenal Mikel Arteta dalam konferensi pers jelang pertandingan yang dilansir BBC Sport, Selasa (28/2/2023).
Sebelum menjamu Arsenal dalam pertemuan perdana mereka musim ini, Everton tidak kunjung keluar dari tren buruk. Mereka baru saja kalah tiga kali, yakni 1-4 dari tim tamu Brighton and Hove Albion, 1-2 dari tim tamu Southampton, dan 0-2 dari tuan rumah West Ham.
Maka itu, Everton tidak diunggulkan sama sekali dalam laga tersebut. Namun, di luar dugaan, ”The Toffees” alias ”Si Permen” justru bisa mencuri tiga poin pada laga sebelumnya melawan Arsenal. Kemenangan mereka ditentukan oleh gol sundulan bek tengah James Tarkowski di menit ke-60.
Bek berusia 30 tahun itu berhasil lepas dari pengawalan gelandang Arsenal Martin Odegaard untuk menyambut umpan sepak pojok rekannya, pemain sayap Dwight McNeil di sisi kanan. Bola tandukan meluncur deras ke sudut kanan bawah gawang yang membuat kiper Arsenal Aaron Ramsdale terpana melihat gawangnya kebobolan.
Everton memang tim yang cukup pandai mengoptimalkan sepak pojok untuk membukukan gol. Sebelumnya, walau kalah 1-2 dari Southampton pada pekan ke-20, Everton sukses mencetak gol dari sundulan gelandang Amadou Onana di menit ke-39.
Onana berhasil lepas dari pengawalan pemain sayap Southampton Mohamed Elyounoussi untuk menyambut umpan sepak pojok rekannya, pemain sayap Demarai Gray dari sisi kanan. Bola tandukan meluncur deras ke kanan bawah gawang yang tidak bisa dijangkau kiper Southampton Gavin Bazunu.
Ketika menang 1-0 atas Leeds United pada pekan ke-24, Everton pun bisa menciptakan dua peluang emas dari sepak pojok. Mereka mendapatkan kesempatan dari penyerang Neal Maupay di menit ke-33 usai kemelut yang lahir dari sepak pojok McNeil dari sisi kanan dan Tarkowski di menit ke-37, setelah menyambut umpan sepak pojok McNeil dari sisi kanan.
Everton menjadikan sepak pojok sebagai senjata untuk menutupi kelemahan mereka dalam mengemas gol dari permainan terbuka. Dari 24 laga yang sudah berjalan di musim ini, ”Si Biru” adalah tim yang produktivitasnya paling buruk dari total 20 peserta liga. Mereka baru mengoleksi 17 gol dan sebaliknya kebobolan 32 gol.
Adapun Arsenal tim yang rawan kebobolan dari sepak pojok. Tatkala menang 3-2 atas tim tamu Manchester United pada pekan ke-21, ”The Gunners” kemasukan gol kedua MU oleh sundulan bek tengah Lisandro Martinez di menit ke-59. Martinez berhasil menanduk bola muntah dari antisipasi buruk Ramsdale dalam menepis sepak pojok gelandang MU Christian Eriksen di sisi kiri.
Menghadapi tim seperti Everton, dari cara kami kebobolan dari bola mati, itu harusnya bisa dihindari. Terkadang ombak bisa muncul sangat jauh dari pantai dan kemudian sudah terlambat untuk menghindarinya. Kami harus meningkatkan diri untuk mengantisipasi situasi itu dan kami melakukan dengan sangat baik hari ini (saat menang 1-0 atas tuan rumah Leicester City pada pekan ke-25).
”Menghadapi tim seperti Everton, dari cara kami kebobolan dari bola mati, itu harusnya bisa dihindari. Terkadang ombak bisa muncul sangat jauh dari pantai dan kemudian sudah terlambat untuk menghindarinya. Kami harus meningkatkan diri untuk mengantisipasi situasi itu dan kami melakukan dengan sangat baik hari ini (saat menang 1-0 atas tuan rumah Leicester City pada pekan ke-25),” kata Arteta dalam laman Arsenal.com, Sabtu (25/2/2023).
Selain menghadapi ancaman bola mati, Arteta juga harus memutar otak meladeni strategi pelatih Everton Sean Dyche. Berdasarkan data Transfermarkt, Arteta hanya sekali menang atas Dyche dari total enam pertemuan mereka sejak 2020, yakni ketika menang 1-0 atas Burnley yang ditukangi Dyche di Liga Inggris, 18 September 2021. Selebihnya, Arteta dua kali kalah dan tiga kali imbang.
Akan tetapi, Arteta lebih percaya diri dalam laga kali ini. Apalagi Arsenal sedang di puncak performa dan bermain di kandang sendiri. Di sisi lain, Arsenal sangat butuh kemenangan untuk memperlebar jarak atas Manchester City di urutan kedua dengan 55 poin dari 25 laga. Kalau menang, Arsenal akan memimpin dengan 60 pon dari 25 laga. ”Fans akan menjadi faktor penting untuk laga ini. Kami berharap mendapatkan dukungan besar untuk pertandingan nanti,” ujar Arteta.
Kemenangan pun tak kalah mendesak untuk Everton keluar dari keterpurukan di peringkat ke-18 dengan 21 poin dari 24 laga. Mereka akan berupaya menciptakan kejutan kedua atas Arsenal. ”Orang-orang mungkin mengira kami tidak bisa mendapatkan apa-apa (atas Arsenal) tetapi itu tidak berarti kami memiliki pikiran serupa. Mereka (Arsenal) mengarungi musim ini dengan sangat bagus tetapi kami pergi ke sana dengan niat untuk mendapatkan sesuatu yang positif,” terang Dyche dikutip BBC Sport, Senin (27/2/2023).
Dari laga tunda pekan ketujuh lain di hari yang sama, Liverpool akan menjamu Wolverhampton. ”Si Merah” berusaha meraih tiga poin untuk membuka peluang ke empat besar. Kini, mereka masih tertahan di urutan ketujuh dengan 36 poin dari 23 laga. Mereka tertinggal sembilan poin dari Tottenham Hotspur di tempat keempat dengan 25 laga.
Pelatih Liverpool Juergen Klopp menyampaikan, Liverpool butuh konsistensi untuk finis di zona Liga Champions. ”Kami tahu banyak tentang satu sama lain dan kami tahu tidak akan mudah melawan mereka (Wolves). Kami harus memastikan kami siap dan kami tahu Anfield akan siap (para pendukung). Kami harus mengambil bagian kami (merebut kemenangan),” ungkapnya dalam konferensi pers jelang pertandingan seperti dilansir BBC Sport, Selasa (28/2/2023). (REUTERS)