Hasil positif atas Valencia justru membuka kegetiran baru Carlo Ancelotti terhadap kondisi timnya. Dengan jadwal padat, badai cedera masih belum beranjak dari langit Madrid.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·3 menit baca
MADRID, JUMAT — Kemenangan 2-0 Real Madrid atas Valencia pada laga Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Jumat (3/2/2023), harus dibayar mahal dengan cederanya Karim Benzema dan Eder Militao. Mereka menambah panjang daftar pemain ”El Real” yang cedera. Hasil ini menyisakan kerikil karena mereka akan dinanti jadwal padat seiring keikutsertaan pada Piala Dunia Antarklub di Maroko.
Benzema terpaksa ditarik keluar dan digantikan Rodrygo Goes pada menit ke-60. Pemain senior Perancis itu memang tidak mencetak gol ke gawang Valencia. Namun, dua asisnya membantu Marco Asensio dan Vinicius Junior merobek gawang kiper Valencia, Giorgi Mamardashvili. Menurut catatan Opta, Benzema terlibat dalam sebelas gol pada 12 pertandingan terakhirnya bersama Real di semua kompetisi musim ini.
Adapun Militao harus keluar lebih awal saat pertandingan baru berlangsung 36 menit. Ia tampak mengalami cedera otot di area pangkal paha. Dengan cederanya Militao, Real kini mengalami krisis di lini belakang. Sebelum Militao, deretan pemain belakang Real seperti David Alaba, Lucas Vazquez, dan Ferland Mendy juga menderita cedera.
Selain Militao dan Benzema, Madrid juga terancam kehilangan gelandang Toni Kroos yang ditarik keluar pada menit ke-66 dan digantikan Aurelien Tchouameni. Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengatakan, Kroos meminta diganti karena otot abduktor, otot yang menggerakkan anggota tubuh menjauhi sumbu tubuh, menegang.
Pusing
Ancelotti dipusingkan lagi dengan cedera pemain di atas keberhasilan timnya kembali ke jalur kemenangan. Sebelumnya, langkah Real mengejar Barcelona di puncak klasemen Liga Spanyol terganjal dengan hanya mampu bermain imbang, 0-0, menghadapi Real Sociedad.
”Aspek negatifnya adalah situasi cedera. Cedera Militao lebih serius daripada Benzema yang tampaknya lebih ringan. Militao tidak akan bermain di akhir pekan nanti, dan ini adalah hal yang terjadi pada setiap tahap di musim ini,” kata Ancelotti, dikutip dari Diario AS.
Aspek negatifnya adalah situasi cedera. Cedera Militao lebih serius daripada Benzema yang tampaknya lebih ringan.
Kondisi Benzema, Militao, dan Kroos merisaukan Ancelotti karena Real sudah dinanti jadwal padat pada Februari. ”Los Blancos” musim ini masih mengikuti empat kompetisi, yaitu Liga Spanyol, Piala Raja Spanyol, Liga Champions Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Sebelumnya, Real juga berlaga di Piala Super Spanyol yang berlangsung di Arab Saudi. Keikutsertaan Real di Piala Super Spanyol membuat jadwal mereka di Liga Spanyol menghadapi Valencia harus ditunda ke pertengahan pekan. Hal itu berpengaruh pada menumpuknya jadwal pertandingan Real di Liga Spanyol pekan ini.
Seusai menghadapi Valencia, Real ditantang Real Mallorca pada Minggu (5/2/2023). Ancelotti mengaku beruntung karena operator Liga Spanyol memberikan jeda tiga hari untuk timnya. Namun, setelah ini, jadwal di Piala Dunia Antarklub berpotensi semakin menguras stamina para pemain Los Blancos dalam bersaing di turnamen Eropa.
Menyadari tim mereka saat ini telah kehilangan banyak pemain, bisa dipahami mengapa para pemain Madrid bereaksi sangat keras ketika Vinicius dilanggar oleh bek Valencia, Gabriel Paulista. Kiper Real, Thibaut Courtois, adalah salah satu yang naik pitam dengan pelanggaran keras Paulista. Courtois tidak dapat membayangkan bila Vinicius cedera sehingga akan semakin merugikan Real.
”Kami harus melindungi Vinicius. Dia pria yang sangat ekspresif, senang menggiring bola, dan para pemain bertahan tidak menyukainya. Dalam banyak pertandingan, lawan memberinya banyak tendangan,” kata Courtois.