Shin Tae-yong Inginkan Trofi Pertamanya untuk Indonesia
Dua tahun lalu pada edisi Piala AFF ke-13, pelatih Shin Tae-yong gagal membawa skuad merah putih juara dan terus melanggengkan status Indonesia sebagai langganan runner-up.
Oleh
Stephanus Aranditio
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong berharap bisa mempersembahkan trofi pertamanya lewat Piala AFF 2022. Ujian perdananya adalah laga melawan Kamboja di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (23/12/2022), pukul 16.30.
Piala AFF 2022 adalah kesempatan kedua bagi Shin meraih gelar juara pertama untuk Indonesia. Dua tahun lalu, pada edisi Piala AFF ke-13, pelatih asal Korea Selatan itu tidak berhasil menjadikan Indonesia menjadi yang terbaik.
Sejauh ini, Indonesia sudah enam kali menembus partai final, pada 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020. Namun, semuanya berakhir dengan kegagalan. Hingga kini, Thailand masih menjadi negara terbanyak menjuarai Piala AFF dengan enam trofi.
"Target sekarang seharusnya juara. Kami siap, tetapi untuk pertandingan pertama, saya belum bisa buka kartunya seperti apa," kata Shin saat memimpin latihan timnas Indonesia di SUGBK, Selasa (20/12/2022).
Meski siap, dia mengatakan, laga bisa jadi berjalan tidak ringan. Ada beberapa hal yang rentan menjadi tantangan. Salah satunya dampak terhentinya kompetisi BRI Liga 1 akibat Tragedi Kanjuruhan. Hal itu cukup mempengaruhi performa pemain.
"Setelah Tragedi Kanjuruhan tidak ada pertandingan, jadi performa pasti menurun, apalagi tak ada uji coba," ucapnya.
"Target saat ini harusnya sekarang juara, memang targetnya harus menjadi juara. 100 persen kami siap."
Shin tidak banyak mengubah kekuatan timnas Indonesia pada Piala AFF tahun ini. Nama-nama seperti Nadeo Argawinata, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Witan Sulaeman, Saddil Ramdani, hingga Egy Maulana Vikri, masih menjadi andalan.
Akan tetapi, hanya ada tiga dari lima nama pemain naturalisasi yang akan ikut serta. Mereka adalah Jordi Amat, Marc Klok dan Ilija Spasojevic. Elkan Baggott dan Sandy Walsh tidak mendapatkan izin dari klub masing-masing, Gillingham FC dan KV Mechelen.
"Saya melihat sepertinya tim mereka menganggap Indonesia enteng atau ringan atau apapun. Sangat disayangkan, tim mereka tidak bisa mencari solusi terbaik," tutur Shin.
Meski tampil tidak lengkap, Ilija mengatakan, tidak ingin melepaskan kesempatan kedua yang diberikan Shin untuk bergabung bersama timnas. Dia berjanji akan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Indonesia.
"Saya sudah 35 tahun. Cukup berpengalaman dan terbiasa dengan tekanan. Saya senang coach Shin kasih saya kesempatan kedua. Coach bilang, pola pikir saya sudah berubah. Kondisi fisik juga meningkat. Jadi saya siap memberikan yang terbaik," kata Spaso, sapaan akrabnya.
Sementara itu, pelatih Kamboja Ryu Hirose menyebut, permainan anak asuhnya masih banyak kekurangan. Mereka baru saja melewati kompetisi lokal yang panjang. Para pemainnya hanya punya waktu dua hari untuk laga AFF 2022.
"Sekarang, kami sedang bekerja untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara mempertahankan penguasaan bola dan menyerang," kata Ryu dikutip dari Aseanfootball.org.
Indonesia berada di grup A bersama Kamboja, Brunei Darussalam, Thailand, dan Filipina. Laga Indonesia melawan Kamboja digelar dengan penonton terbatas 30 ribu orang. Jumlah lebih banyak sebanyak 50 ribu diizinkan saat Indonesia melawan Thailand, Kamis (29/12). Dua pertandingan lainnya akan digelar tandang melawan Brunei Darussalam (26/12) dan Filipina (2/1).
Kepala Polri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo memastikan, akan menjadikan laga pertama Piala AFF sebagai awal perubahan sistem pengamanan pertandingan sepak bola setelah Tragedi Kanjuruhan. Polisi tidak akan menjaga area dalam stadion yang sudah dijaga steward. Hal itu sesuai Peraturan Kepolisian Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.
"Kami minta penonton juga mematuhi aturan. Tidak boleh membawa flare, tertib, dan semua ada sanksinya. Kita sama-sama menjaga sehingga ke depan bisa menyelenggarakan pertandingan olahraga dengan aman," kata Listyo.