Mendekati masa pensiun, Serena Williams tampil lebih tangguh. Petenis berusia 40 tahun itu menyingkirkan unggulan kedua Grand Slam AS Terbuka, Anett Kontaveit, untuk lolos ke babak ketiga.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·4 menit baca
AP PHOTO/FRANK FRANKLIN II
Petenis AS Serena Williams mengembalikan bola ke petenis Estonia, Anett Kontaveit, pada babak kedua turnamen tenis Grand Slam AS Terbuka di Pusat Tenis Nasional Billie Jean King, Flushing Meadows New York, Kamis (1/9/2022) pagi WIB. Serena memenangi laga dengan skor 7-6 (4), 2-6, 6-2.
NEW YORK, RABU - Serena Williams tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan terakhir tampil di pentas tenis dunia. Dalam momen menjelang pensiun di Grand Slam Amerika Serikat Terbuka, Serena memenangi babak kedua dengan menyingkirkan unggulan kedua, Anett Kontaveit.
Seperti pada babak pertama, panita penyelenggara menempatkan pertandingan Serena di Stadion Arthur Ashe, stadion terbesar di Pusat Tenis Nasional Billie Jean King, Flushing Meadows New York. Dalam pertandingan yang berlangsung pada Rabu (31/8/2022) malam waktu setempat atau Kamis pagi waktu Indonesia, Serena menang dengan skor 7-6 (4), 2-6, 6-2.
AS Terbuka 2022 telah dijadikan panggung bagi Serena sejak awal, apalagi setelah dia mengumumkan akan mengundurkan diri sebagai petenis usai tersingkir, atau juara, pada Grand Slam yang berlangsung 29 Agustus-11 September ini. Panitia, bahkan, sampai mengubah tata cara pemanggilan pemain ke lapangan. Petenis dengan posisi unggulan atau dengan unggulan lebih tinggi biasanya dipanggil belakangan, tetapi, kali ini, Kontaveit yang dipanggil lebih dulu.
Petenis Estonia peringkat kedua dunia itu bahkan harus menanti agak lama di kursi pinggir lapangan karena panitia menampilkan dulu montase perjalanan karier Serena melalui layar lebar di stadion. Montase yang sama dipertontonkan menjelang laga babak pertama melawan Danka Kovinic. Setelah mengalahkan Kontaveit, video dengan narasi yang dibawakan oleh Oprah Winfrey, kembali diputar, seperti setelah dia memenangi babak pertama.
AP PHOTO/FRANK FRANKLIN II
Petenis Estonia, Anett Kontaveit mengembalikan bola ke petenis AS Serena Williams pada babak kedua turnamen tenis Grand Slam AS Terbuka di Pusat Tenis Nasional Billie Jean King, Flushing Meadows New York, Kamis (1/9/2022) pagi WIB. Serena memenangi laga dengan skor 7-6 (4), 2-6, 6-2.
Meski perayaan perjalanan Serena telah dilakukan sejak hari pertama, mantan petenis nomor satu dunia itu masih ingin melanjutkan pentas. Dia mengalahkan Kontaveit yang sangat antusias menantikan pertandingan itu. Sejak sebelum pertandingan, Kontaveit menyatakan merasa terhormat akhirnya bisa menjadi lawan Serena. Kontaveit pun mengucapkan terima kasih pada Serena saat mereka bersalaman di net setelah pertandingan.
Serena yang berhadapan dengan Kontaveit bagaikan Serena yang tidak ingin meninggalkan dunia tenis profesional yang telah dijalani selama 27 tahun. Meski akan berusia 41 tahun pada 26 September, dia masih bisa bertanding dalam level tinggi selama dua jam 27 menit.
Serena membuat 11 as dengan kecepatan tertinggi 191 km/jam. Servis ini lebih cepat dibandingkan servis tercepat Kontaveit, yaitu 173 km/jam. Poin yang menentukan kemenangannya pada gim pertama misalnya, didapat melalui as yang membuat 23.000 penonton bertepuk tangan sambil berdiri.
Seperti hari pertama, penampilan Serena ditonton sesama petenis, mantan petenis, dan selebritas, seperti Frances Tiafoe, Virginia Wade, Billie Jean King, Gladys Knight, dan Spike Lee. Pegolf, Tiger Woods, berada di tribun tim Serena. Serena berdiskusi dengan Woods saat akan memutuskan pensiun, tetapi di sisi lain masih ingin bertanding.
Petenis AS Serena Williams memukul bola ke arah penonton untuk membalas dukungan mereka kepada dirinya, usai laga melawan petenis Estonia, Anett Kontaveit, pada babak kedua turnamen tenis Grand Slam AS Terbuka di Pusat Tenis Nasional Billie Jean King, Flushing Meadows New York, Kamis (1/9/2022) pagi WIB. Serena memenangi laga dengan skor 7-6 (4), 2-6, 6-2.
Woods selalu bertepuk tangan sambil berdiri dan mengepalkan tangan ketika Serena mendapat winner. Selain dari servis, Serena bisa mengintimidasi lawan melalui pengembalian servis yang tidak dapat dikembalikan. Groundstroke-nya juga keras.
Namun, Kontaveit yang baru tampil sekali dalam perempat final Grand Slam, meski berperingkat kedua dunia, terlihat tenang sepanjang pertandingan. Dia pun membuat Serena kesulitan ketika mengarahkan servis dengan sudut lebar. Servis seperti ini membuat bola jatuh di pojok kotak servis hingga memantul jauh dari lapangan.
Ketangguhan Serena dalam bertahan saat reli lebih dari 15 pukulan akhirnya membuat Kontaveit kehilangan poin karena membuat kesalahan. “Ya, setelah kehilangan set kedua, saya hanya berusaha untuk tetap bisa bermain sebaik mungkin. Pada diri sendiri, saya katakan, kita lihat apa yang akan terjadi,” kata Serena.
Ibu dari satu anak itu pun merasa bisa bermain dengan baik karena tak memiliki tekanan apapun pada turnamen terakhirnya. “Saya tidak harus membuktikan apapun. Jadi, saya bisa menikmati setiap momen di sini. Saya sangat menyukai atmosfer yang diberikan penonton,” ujarnya sambil diiringi teriakan dan tepuk tangan penonton.
Saya tidak harus membuktikan apapun. Jadi, saya bisa menikmati setiap momen di sini.
AFP/GETTY IMAGES/JULIAN FINNEY
Para penonton memberi semangat Serena Williams setelah mengalahkan petenis Estonia, Anett Kontaveit, pada babak kedua turnamen tenis Grand Slam AS Terbuka di Pusat Tenis Nasional Billie Jean King, Flushing Meadows New York, Kamis (1/9/2022) pagi WIB. Serena memenangi laga dengan skor 7-6 (4), 2-6, 6-2.
Pada babak ketiga, Jumat waktu setempat, enam kali juara AS Terbuka itu akan ditantang petenis Australia, Ajla Tomljanovic. Namun, Serena akan bermain ganda putri lebih dulu, pada Kamis, bersama kakaknya, Venus Williams. Mereka terakhir kali berpasangan di AS Terbuka pada 2014 dan mencapai perempat final.
“Saya sangat menantikan pertandingan itu karena sudah lama tidak bermain bersama Venus. Mungkin, saya harus beradaptasi kembali,” kata Serena. Seperti pada nomor tunggal, Serena mendapat tempat dan waktu spesial untuk menjalani laga ganda putri. Venus/Serena akan bertanding di Stadion Arthur Ashe pada waktu utama, mulai pukul 19.00 waktu setempat atau Jumat pukul 06.00 WIB.
Kemenangan pada babak kedua, juga, didapat remaja AS yang mengidolakan Serena, Cori “Coco” Gauff. Coco mengalahkan Elena Gabriela Ruse 6-2, 7-6 (4) dan akan berhadapan dengan sesama petenis AS, Madison Keys, pada babak ketiga.
Sementara, kekalahan dialami unggulan ketiga, Maria Sakkari, dan finalis AS Terbuka 2021, Leylah Fernandez. Fernandez disingkirkan Liudmila Samsonova 3-6, 6-7 (3).
Petenis Kanada Leylah Fernandez mengembalikan bola ke petenis Rusia Liudmila Samsonova pada babak kedua pada babak kedua turnamen tenis Grand Slam AS Terbuka di Pusat Tenis Nasional Billie Jean King, Flushing Meadows New York, Kamis (1/9/2022) pagi WIB. Fernandez kalah dengan skor 3-6, 6-7 (3).
Kekalahan itu terjadi setelah juara bertahan tunggal putri, Emma Raducanu, tersingkir pada babak pertama. Petenis Inggris itu kalah dari Alize Cornet, 3-6, 3-6.
Pada tunggal putra, Andy Murray kembali ke babak ketiga AS Terbuka sejak 2016. Juara di Flushing Meadows pada 2012 itu mengalahkan Emilio Nava 5-7, 6-3, 6-1, 6-0 dan akan berhadapan dengan Matteo Berrettini pada babak ketiga. (AFP/AP)