Striker anyar Barcelona, Ferran Torres, tengah dalam krisis kepercayaan diri seusai gagal membawa Barca menang atas Napoli. Ia bertekad mengembalikan performanya saat melawan Valencia di Liga Spanyol.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·4 menit baca
AP PHOTO/JOAN MONFORT
Gelandang Napoli, Andre Zambo Anguissa (kanan), mengontrol bola saat dibayangi penyerang Barcelona, Ferran Torres, dalam laga pertama babak gugur Liga Europa di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Jumat (18/2/2022) dini hari WIB. Laga itu berakhir imbang, 1-1.
VALENCIA, SABTU — Mental penyerang baru Barcelona, Ferran Torres, sedang berada di titik terendah seusai gagal mengantarkan timnya meraih kemenangan atas Napoli di Liga Europa. Pemain yang sedang terluka itu kini mencari jalan keluar dari permasalahannya. Jalan keluar yang ia cari kemungkinan besar muncul di Stadion Mestalla, kandang Valencia, tempat Barca melanjutkan petualangannya di Liga Spanyol, Minggu (20/2/2022) pukul 22.15 WIB.
Performa Torres bersama Barca langsung menjadi sorotan seusai tim asal Catalan itu meraih hasil imbang 1-1 kontra Napoli pada Jumat (18/2/2022) dini hari WIB. Penyerang yang baru didatangkan dari Manchester City tersebut membuang banyak peluang emas meski berhasil melesakkan satu gol penalti yang menyelamatkan Barca dari kekalahan.
Padahal, di laga tersebut, Torres menjadi pemain Barca yang paling banyak menghasilkan tembakan. Secara total, ia mencatatkan sembilan tembakan ke gawang Napoli. Performa kurang optimal Torres saat meladeni Napoli seakan menunjukkan penyerang berusia 21 tahun itu masih kesulitan dalam menemukan bentuk permainan terbaiknya.
Torres telah mencatatkan enam penampilan di seluruh kompetisi bersama Barca sejak direkrut pada awal tahun ini. Dari enam penampilan itu, Torres telah mencetak dua gol. Satu gol dia cetak di babak 16 besar Piala Raja Spanyol, saat Barca takluk 2-3 dari Athletic Bilbao, sedangkan satu gol lainnya dia ciptakan di laga melawan Napoli.
Di Liga Spanyol, Torres belum mencatatkan satu gol pun bersama ”Blaugrana”. Dari tiga penampilan di Liga Spanyol, Torres hanya mampu menyumbangkan dua asis saat Barca melawan Alaves dan Atletico Madrid. Performa Torres itu kontras dengan saat dia masih membela City musim lalu.
AP PHOTO/JOAN MONFORT
Penyerang Barcelona, Ferran Torres (tengah), berusaha melewati hadangan dua pemain Napoli pada laga pertama babak gugur Liga Europa di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Jumat (18/2/2022) dini hari WIB. Laga itu berakhir imbang, 1-1.
Saat itu, Torres menjadi salah satu penyerang yang diandalkan Manajer Manchester City Pep Guardiola. Torres mencatatkan 24 penampilan di Liga Inggris musim lalu dan mencetak tujuh gol. Total ia tampil sebanyak 36 kali bersama City di semua kompetisi musim lalu dan mencetak 13 gol.
Penampilan impresif Torres bersama City membuat Barca tertarik mendatangkannya di bursa transfer musim dingin kali ini. Akan tetapi, ia tampaknya masih harus bekerja lebih keras untuk kembali mencapai performa terbaiknya.
”Ferran (Torres) pasti akan mencetak gol lain kali. Ini hanya masalah waktu dan kepercayaan diri,” ujar Pelatih Barcelona Xavi Hernandez dikutip Football Espana, Sabtu (19/2/2022).
Sejumlah pihak menilai Torres berada di bawah tekanan menyusul harga yang harus dibayar Barca untuk menebusnya dari City. Untuk mendatangkan Torres, Barca merogoh kocek Rp 955,9 miliar. Dengan harga semahal itu, Torres menyadari harapan publik Barca terhadapnya amat tinggi. Hal itu menjadi bumerang bagi penampilan Torres.
Mirip Luis Suarez
Kondisi itu mengingatkan Xavi dengan apa yang juga dialami mantan penyerang Barca, Luis Suarez, pada masa-masa awal berlabuh di Camp Nou. Xavi mengatakan, keadaan yang dialami Suarez dan Torres hampir mirip. Dahulu, Suarez juga mengalami kesulitan di bulan-bulan pertamanya di Barca.
Tangkapan layar Whoscored
Perkiraan susunan pemain Valencia versus Barcelona pada lanjutan Liga Spanyol di Stadion Mestalla, Minggu (20/2/2022) malam WIB.
Para pendukung Barca pada waktu itu juga menilai Suarez sudah tumpul dan kehilangan insting mencetak gol. Akan tetapi, mantan striker Liverpool itu menjawab keraguan dengan penampilan mengesankan.
Mestalla akan selalu istimewa bagi Torres. Di stadion itu, selama sekitar empat tahun, ia menimba ilmu dan tumbuh sebagai pesepak bola besar.
Suarez juga mampu tampil apik dalam kombinasi bersama Neymar dan Lionel Messi. Mereka bertiga kemudian disegani sebagai salah satu trio paling menakutkan dalam sepak bola, yaitu trio ”MSN” alias Messi, Neymar, Suarez.
Bertekad bangkit
Torres pun tidak ingin lama-lama tenggelam dalam keputusasaan. Seusai laga melawan Napoli, ia menyemangati dirinya sendiri. Pada laga itu, Torres sempat menangis ketika wasit meniup peluit akhir pertandingan. Ia kemudian bertekad bangkit dan membantu Barca meraih hasil positif di laga selanjutnya.
”Ini tidak berakhir di sini. Setiap upaya akan selalu memberikan hasil,” kata Torres dikutip dari media sosial resmi miliknya.
Jalan keluar untuk permasalahan Torres kini ada di Stadion Mestalla, kandang Valencia. Barca akan bertandang ke Mestalla dalam lanjutan pekan ke-24 Liga Spanyol. Laga melawan Valencia bisa menjadi pijakan sekaligus titik balik untuk Torres bila mampu tampil bagus dan berkontribusi terhadap hasil positif bagi Barca.
AFP/PAU BARRENA
Penyerang Barcelona, Ferran Torres (kiri), bersitegang dengan gelandang Espanyol, Keidi Bare, dalam lanjutan Liga Spanyol di Stadion Cornella-El Prat, Barcelona, Spanyol, Senin (14/2/2022) dini hari WIB.
Mestalla akan selalu istimewa bagi Torres. Di stadion itu, selama sekitar empat tahun, ia menimba ilmu dan tumbuh sebagai pesepak bola besar. Dari Mestalla, bakat Torres tercium hingga ke Inggris dan akhirnya direkrut City.
Xavi mengatakan, dirinya kemungkinan besar akan melakukan sejumlah rotasi pemain mengingat mereka baru saja meladeni Napoli. Barca hanya memiliki waktu dua hari untuk istirahat dan memulihkan stamina.
Media-media di Spanyol meyakini Xavi akan kembali memberikan kepercayaan terhadap Torres. Mencadangkannya hanya akan membuat mental Torres kembali merosot.
Mestalla sekali lagi barangkali akan memberikan tuahnya bagi Torres. Mengingat pengalaman manis masa kecilnya di sana, Torres bersiap kembali menemukan bentuk permainan terbaiknya. (AFP)
