Lewis Hamilton siap melancarkan serangan dalam perburuan gelar juara Formula 1 setelah tiga bulan tidak muncul ke publik. Juara dunia tujuh kali F1 itu bak bangun dari hibernasi untuk kembali dengan energi baru.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·4 menit baca
AFP/ANDREJ ISAKOVIC
Pebalap Formula 1 yang membela tim Mercedes, Lewis Hamilton.
NORTHAMTONSHIRE, JUMAT – Hadir saat peluncuran mobil Mercedes W13, Jumat (18/2/2022), Lewis Hamilton kembali muncul ke publik untuk pertama kali sejak seri penutup Formula 1 2021 di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, 12 Desember 2021 lalu. Juara dunia tujuh kali F1 itu telah meninggalkan luka batinnya menyusul hasil balapan di Abu Dhabi yang dia nilai telah dimanipulasi. Dia pun kembali dengan energi baru untuk memburu gelar juara kedelapan, yang akan menjadi rekor baru.
Terakhir kali sebelumnya Hamilton muncul di hadapan publik adalah saat dirinya finis kedua di Abu Dhabi, akhir tahun lalu, setelah didahului Max Verstappen di lap terakhir. Hasil kontroversial itu terjadi karena Direktur Balapan F1 Michael Masi dinilai mengambil keputusan yang selaras dengan regulasi dalam kondisi safety car. Masi baru saja dicopot dari posisinya. Musim ini, Direktur Balapan F1 ditempati dua orang, yaitu Eduardo Freitas dan Niels Wittich.
Keputusan FIM itu sempat dinilai sebagai salah satu faktor penting Hamilton akan melanjutkan karier balapnya musim ini. Selama menjalani "hibernasi", pebalap asal Inggris itu digosipkan akan pensiun karena tidak lagi percaya dengan penyelenggara balapan.
Namun, Hamilton menegaskan ia tidak pernah mengatakan akan pensiun. Kini, dia kembali dengan fokus dan energi baru untuk melancarkan serangan terkuat dalam perburuan gelar juara.
"Saya tidak pernah mengatakan saya akan berhenti. Saya sangat senang melakukan apa yang saya kerjakan. Seperti kehormatan bekerja dengan kelompok besar ini ketika Anda merasa bagian dari sebuah keluarga. Bagian dari sebuah tim kerja yang mengusung tujuan yang sama," ungkap pebalap berusia 35 tahun itu.
AP PHOTO/HASSAN AMMAR
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, memacu mobilnya pada balapan Formula 1 seri Arab Saudi, MInggu (5/12/2021) lalu.
"Tidak ada perasaan yang seperti ini. Jelas ini waktu yang sulit bagi saya. Ini merupakan saat di mana saya sangat perlu mengambil langkah mundur," jelas Hamilton terkait keputusannya menjauh dari publik.
Setelah balapan di Abu Dhabi, dia menghadiri penganugerahan gelar bangsawan oleh Kerajaan Inggris pada 15 Desember 2021. Dia tidak memberikan komentar ke publik dan hanya mengucapkan terima kasih. Hamilton kemudian menghilang dari publik. Lalu, pada 5 Februari, ia mengunggah foto di akun media sosialnya dengan tulisan, "Saya telah menghilang. Sekarang saya kembali!".
Para pebalap F1 akan menjalani tes pramusim di Barcelona pada 23-25 Februari, kemudian tes kedua di Bahrain pada 10-12 Maret. Adapun balapan pertama musim 2022 akan berlangsung di Bahrain pada 18-20 Maret.
Hamilton kini telah muncul sepenuhnya ke publik dan mengaku telah meninggalkan kekecewaannya setelah kalah dalam perburuan gelar juara dunia. Sekarang, dia fokus untuk kembali memburu gelar juara dalam persaingan F1 yang lebih ketat seiring perubahan besar regulasi. Semua tim kini dalam posisi yang kurang lebih setara. Kondisi ini menjadi tantangan yang disukai Hamilton.
"Pada akhirnya, saya mencapai satu titik di mana saya memutuskan akan menyerang kembali dan datang ke musim lainnya serta bekerja dengan Toto (Wolff, Kepala Tim Mercedes F1) dan George (Russell, rekan satu tim). Sangat menyenangkan melihat George bergabung dan membawa energinya. Saya bisa langsung merasakan itu di dalam tim dan saya pikir ini akan menjadi musim yang seru," ungkap Hamilton dikutip Crash.
AFP/ANDREJ ISAKOVIC
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton (kiri), menyalami rivalnya, Max Verstappen (kanan) yang menjadi juara dunia pada seri penutup Formula 1 musim 2021 di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 12 Desember 2021 lalu.
Hamilton bersemangat menyambut musim baru yang merupakan era baru F1 dengan perombakan regulasi. Mobil-mobil baru F1 kini menerapkan filosofi ground effect untuk mendapatkan downforce, menggunakan ban ukuran 18 inci, serta perubahan aerodinamika yang diharapkan mempermudah pebalap mendahului. Mercedes, yang dikenal sangat lihai menerjemahkan regulasi menjadi inovasi teknologi, menggunakan mobil W13 yang akan melawan mobil Red Bull RB18 serta Ferrari F1-75 pada musim baru mendatang.
"Ini seperti membawa Anda kembali ke masa kecil. Ini perubahan sangat besar dalam banyak hal. Sangat menarik melihat para desainer dan semua orang bersama-sama berusaha menemukan cara terbaik menciptakan karya besar," ungkap Hamilton.
Mercedes W13 pertama kali dipacu Russell dan Hamilton dalam tes shakedown pada Jumat. Dalam tes itu, Mercedes mendapat kesempatan menjalani maksimal 100 kilometer. Russell dan Hamilton bergantian memacu mobil baru tim "Panah Perak" itu.
"Semua orang telah mencurahkan begitu banyak kerja keras dan ketekunan untuk membuat mobil ini. Warna perak telah kembali. Kami memiliki livery dengan warna hitam dalam beberapa tahun lalu. Tetapi, kini perak kembali ke lintasan balap. Saya pikir akan terlihat luar biasa," pungkas Russell yang menggantikan Valtteri Bottas.
Para pebalap F1 akan menjalani tes pramusim di Barcelona pada 23-25 Februari, kemudian tes kedua di Bahrain pada 10-12 Maret. Adapun balapan pertama musim 2022 akan berlangsung di Bahrain pada 18-20 Maret.
