Marc Marquez langsung memasang target meraih gelar juara dunia setelah pulih dari diplopia serta membaiknya kondisi lengan dan bahunya. Namun, dia mengakui perlu menjaga lengan kanannya supaya tidak bermasalah.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·2 menit baca
SEPANG, JUMAT – Juara dunia enam kali MotoGP, Marc Marquez, memasang target juara pada musim ini, hal yang tidak bisa dia lakukan dalam dua musim lalu. Pebalap tim Repsol Honda itu optimistis kondisi fisiknya akan siap untuk bersaing di papan atas saat balapan pertama di Qatar, sebulan mendatang. Saat ini, dia masih meningkatkan kondisi fisiknya yang baru dimulai pada pertengahan Januari, menyusul pulihnya gangguan penglihatan ganda atau diplopia.
Marquez sudah berada di Sepang, Malaysia, untuk menjalani tes pramusim MotoGP 2022 yang akan bergulir pada Sabtu (5/2/2022) dan Minggu (6/2). Dia akan memacu RC213V edisi 2022 yang mengalami sejumlah perubahan dan diharapkan lebih baik dari motor musim lalu.
"Ya, seperti yang Anda tahu, banyak sekali naik dan turun dalam dua tahun terakhir, tetapi sekarang sepertinya ada cahaya di ujung lorong dan kami semakin dekat (dengan kondisi fisik 100 persen) setiap hari. Tetapi, masalah penglihatan sudah pulih," ujarnya.
"Terkait kondisi fisik, saya masih perlu berlatih karena saya baru memulai program fisik saya pada pertengahan Januari, Lengan kanan saya memang lebih baik dibandingkan saat saya finis di Misano, tetapi saya perlu menjaga lengan di sepanjang tahun karena ada keterbatasan di sana. Akan sangat penting untuk tetap tenang, mengendalikan rasa sakit, mencegah pembengkakan, dan hal-hal lainnya," ujar Marquez kemudian.
Musim lalu, Marquez menjalani balapan dengan kondisi lengan kanan yang belum sepenuhnya pulih dari cedera humerus atau tulang lengan atas. Cedera itu kemudian menyebabkan masalah pada bahu yang membuat dia semakin sulit memacu RC213V dalam potensi terbaiknya. Meskipun demikian, Marquez bisa meraih tiga kemenangan di Sachsenring, Austin, dan Misano. Kini, dengan kondisi fisik yang lebih baik dan motor baru yang diharapkan lebih mudah dikendalikan, Marquez menargetkan bisa bersaing dalam perebutan juara dunia.
"Tentu itu tujuan saya tahun ini. Saya memang belum siap bersaing untuk kejuaraan pada tes pertama ini, tetapi targetnya adalah siap dalam balapan pertama. Masih satu bulan lagi. Jadi, ya, itu merupakan salah satu target. Bertarung untuk juara, bertarung untuk kemenangan di setiap balapan," ujar Marquez.
"Mesin baru, Honda baru, cukup berubah. Pada dasarnya, kami mencari lebih dalam hal menikung, daya cengkeram, kecepatan, dan memperbaiki semua titik lemah. Akan tetapi, salah satu tujuan utama adalah memperbaiki area traksi karena musim lalu kami sangat kesulitan dalam satu putaran saat kualifikasi, juga dalam balapan," pungkas pebalap berusia 28 tahun itu.